Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Piala AFF - Timnas Indonesia Bisa Untung Besar dari Kegagalan Penalti Vietnam yang Harus Dibayar Mahal

By Muhammad Respati Harun - Selasa, 7 Desember 2021 | 12:13 WIB
Kegagalan eksekusi penalti yang dibuat oleh pemain Vietnam, Vu Van Thanh.
TANGKAPAN LAYAR
Kegagalan eksekusi penalti yang dibuat oleh pemain Vietnam, Vu Van Thanh.

SUPERBALL.ID - Timnas Vietnam bisa mengalami kerugian besar meski berhasil menaklukkan Laos di laga pertama Piala AFF 2020.

Timnas Vietnam meladeni tantangan Laos pada Senin (6/12/2021) malam WIB di Stadion Bishan, Singapura.

Dalam laga tersebut, Timnas Vietnam sebenarnya sangatlah dominan ketimbang Laos.

Timnas Vietnam menguasai bola hingga 77 persen ketimbang Laos yang hanya 23 persen.

Namun, Timnas Vietnam cukup sering membuang peluang dengan hanya mencatatkan 6 tembakan ke arah gawang dari total 23 tembakan.

Baca Juga: Piala AFF - Timnas Indonesia Dapat Bocoran dari Laos Apa yang Perlu Dimatikan dari Vietnam

Alih-alih menang besar seperti yang diprediksi sebelumnya, timnas berjuluk Golden Star Warriors itupun hanya berhasil menang dengan skor 2-0 atas Laos.

Kemenangan Vietnam dibuka dengan gol Nguyen Cong Phuong pada menit ke-26 yang memanfaatkan umpan cutback Nguyen Phong Hong Duy.

Lalu, gol kedua Vietnam dicetak oleh Phan Van Duc pada menit ke-55 melalui tandukannya setelah memanfaatkan umpan silang Ho Tan Tai dari sisi kanan serangan.

Timnas Vietnam sebenarnya punya peluang emas untuk memperbesar keunggulannya setelah mendapat hadiah penalti.

Baca Juga: Pelatih Malaysia Beri Peringatan, Timnas Indonesia Wajib Borong Banyak Gol di Piala AFF

Vietnam mendapat hadiah penalti setelah pemain Laos, Chitpasong Latthachack, kedapatan melakukan handball.

Namun, eksekusi penalti yang diambil oleh Vu Van Thanh itu dapat digagalkan oleh kiper Laos, Keo-Oudone Souvannasangso.

Kegagalan penalti dan kemenangan yang "hanya" 2-0 itulah yang membuat Timnas Vietnam mendapat sorotan.

Dilansir SuperBall.id dari Thethao247.vn, kegagalan penalti tersebut bisa harus dibayar mahal oleh Timnas Vietnam.

Baca Juga: Nasib Apes yang Menimpa Malaysia Buat Timnas Indonesia Kini Perketat Aturan di Piala AFF

Opini tersebut disampaikan oleh pengamat sepak bola dari Australia, Josua Tomas, dalam wawancaranya yang dikutip oleh Thethao247.vn.

Josua Tomas menilai bahwa tim besar diwajibkan untuk menang besar atas tim lemah pada fase grup.

Pasalnya, selisih satu gol saja bisa membuat tim yang besar itu tertinggal dari pesaing terkuatnya di fase grup.

"Dalam turnamen yang kompetitif, tim besar biasanya mengincar selisih gol besar ketika menghadapi lawan lemah pada fase grup," ucap Tomas.

"Sebab, ketika diperbandingkan, terkadang satu gol bisa meletakkan sebuah tim tertinggal di belakang lawannya," imbuhnya.

Baca Juga: Piala AFF - Jadi Man of the Match Lawan Kamboja, Bintang Malaysia Tebar Ancaman ke Timnas Indonesia

Oleh karena itu, Tomas merasa bahwa Timnas Vietnam harus bisa memanfaatkan segala kesempatan yang ada untuk menang besar.

Salah satu kesempatan besar bagi tim asuhan Park Hang-seo itu tentu ada pada laga kontra Timnas Laos yang notabene merupakan tim terlemah di Grup B Piala AFF 2020.

"Maka, Timnas Vietnam perlu memanfaatkan kesempatan yang dimiliki," ujar Tomas.

"Laos cukup lemah sehingga punya selisih gol yang besar adalah hal yang penting di turnamen piala," tambahnya.

Baca Juga: Stok Pemain Habis-habisan, Rival Timnas Indonesia Kini Bingung sampai Mengemis di Piala AFF

Tomas pun menyoroti persaingan ketat yang mungkin tercipta antara Vietnam dengan Timnas Indonesia dan Malaysia.

Dibanding Laos atau Kamboja, Timnas Indonesia, Vietnam dan Malaysia memang tergolong tim terkuat di Grup B Piala AFF 2020.

Tomas membuat perumpamaan andai ketiga tim terkuat di Grup B itu meraih hasil imbang satu-sama lain.

Maka, yang menjadi perhitungan tentu adalah jumlah gol atau selisih gol.

Baca Juga: Striker Timnas Indonesia Unjuk Gigi di Internal Game Jelang Piala AFF, Ezra Walian Cetak Brace

Dari perhitungan tersebut, Tomas menilai Timnas Vietnam akan mengalami kerugian besar dari penghitungan tersebut.

Tomas pun melihat bahwa sangat mungkin bagi Timnas Indonesia untuk mendapat keuntungan besar dari situ dan lolos ke semifinal Piala AFF 2020.

"Sebagai contoh sederhana, asumsikan Timnas Vietnam hanya imbang dari kompetitior utamanya di fase grup yakni Malaysia dan Indonesia," tutur Tomas.

"Timnas Vietnam akan tertinggal dari mereka jika ada satu angka yang lebih rendah (jumlah gol atau selisih gol)," sambungnya.

"Ketika itulah, segalanya akan sangat sulit bagi Timnas Vietnam," pungkasnya.

Baca Juga: Piala AFF - Vietnam Keluhkan Kondisi Stadion yang Juga Akan Digunakan oleh Timnas Indonesia

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)


Editor : Ragil Darmawan
Sumber : Thethao247.vn

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X