SUPERBALL.ID - Meski meraih kemenangan meyakinkan, Timnas Vietnam terbukti tertekan saat melawan tim yang lebih lemah dari Timnas Indonesia.
Timnas Vietnam mengawali kiprah di Piala AFF 2020 dengan mulus usai mengalahkan Timnas Laos dalam pertandingan di Grup B.
Bermain di Stadion Bishan, Singapura, Senin (6/12/2021) malam WIB, Vietnam menang dengan skor 2-0.
Vietnam membuka keunggulan pada menit ke-26 melalui gol Nguyen Cong Phuong usai menerima umpan Nguyen Phong Hong Duy.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Piala AFF Terlalu Padat, Timnas Indonesia Genjot Latihan Fisik
Vietnam baru bisa menggandakan keunggulan saat babak kedua berjalan 10 menit melalui gol Phan Van Duc menerima umpan silang Ho Tan Tai.
Tim asuhan Park Hang-seo memiliki peluang emas untuk menambah keunggulan setelah mendapat hadiah penalti di menit ke-75.
Akan tetapi, sepakan penalti Vu Van Than berhasil terbaca dan ditepis dengan baik oleh kiper Laos.
Hingga wasit meniup peluit akhir pertandingan, skor 2-0 untuk keunggulan Vietnam tetap bertahan.
Meski menang, Park Hang Seo masih memiliki banyak pekerjaan yang harus diselesaikan.
Baca Juga: Piala AFF - Park Hang-seo Tebar Psywar ke Malaysia, Kesempatan bagi Timnas Indonesia
Pasalnya, penampilan Vietnam terbilang masih kurang meyakinkan meski melawan tim yang jauh lebih lemah.
Pada pertandingan ini, Vietnam sejatinya tampil dominan dengan mencatatkan 76 persen penguasaan bola.
Di samping itu, mereka juga mampu menciptakan banyak peluang meski hanya mampu menyarangkan dua gol.
Tercatat, Nguyen Cong Phuong dkk melepaskan 17 tembakan dengan 6 di antaranya mengarah ke gawang.
Meski begitu, Vietnam justru melakukan banyak pelanggaran di laga ini yakni 9 kali, tiga kali lebih banyak dari Laos.
Ini cukup mengejutkan mengingat tim yang cenderung bermain bertahan biasanya melakukan pelanggaran lebih banyak.
Dilansir SuperBall.id dari The Thao, hal ini menunjukkan bahwa kondisi psikologis para pemain Vietnam masih tertekan.
Hal tersebut membuat para pemain Vietnam melakukan pelanggaran yang tidak perlu kepada pemain lawan.
Ketegangan yang menyelimuti Vietnam tidak terlepas dari kekalahan demi kekalahan yang diderita di Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Menghadapi lawan-lawan yang di atas kertas lebih baik, Vietnam dipaksa menderita enam kekalahan dari enam laga.
Baca Juga: Nasib Apes yang Menimpa Malaysia Buat Timnas Indonesia Kini Perketat Aturan di Piala AFF
Selain, status sebagai juara bertahan Piala AFF juga semakin membuat Vietnam menerima banyak tekanan.
Ketegangan yang dialami oleh para pemain Vietnam saat melawan Laos juga membuktikan kekhawatiran Park Hang-seo.
Sebelum pertandingan, Park Hang-seo khawatir mentalitas para pemainnya masih terganggu setelah serangkaian hasil buruk.
"Vietnam telah kalah dalam enam pertandingan sejauh ini di Kualifikasi Piala Dunia," kata Park Hang-seo.
"Kekalahan baru-baru ini telah mempengaruhi mental tim. Suasana antarpemain saat ini tidak bagus."
Baca Juga: Pelatih Malaysia Beri Peringatan, Timnas Indonesia Wajib Borong Banyak Gol di Piala AFF
"Selain itu, tekanan ada pada kami karena kami adalah juara bertahan," tambahnya.
Ini tentu menjadi salah satu titik lemah Vietnam yang harus dimanfaatkan dengan baik oleh Timnas Indonesia.
Terlebih lagi, Timnas Indonesia (peringkat FIFA 166) terbilang lebih baik dari Laos, yang berperingkat FIFA 185.
Skuad asuhan Shin Tae-yong bakal menghadapi Vietnam di partai ketiga babak penyisihan grup pada 15 Desember.
Namun, sebelum itu, Timnas Indonesia harus lebih dulu melewati hadangan Kamboja (9 Desember) dan Laos (12 Desember).
Baca Juga: Piala AFF - Timnas Indonesia Dapat Bocoran dari Laos Apa yang Perlu Dimatikan dari Vietnam
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Thethao247.vn |
Komentar