SUPERBALL.ID - Timnas Indonesia dihadapkan pada tantangan berat melawan Timnas Vietnam di laga ketiganya, apa yang terjadi jika Skuad Garuda kalah?
Timnas Indonesia kembali meraih kemenangan dalam laga keduanya di Grup B Piala AFF 2020.
Menghadapi Timnas Laos di Stadion Bishan, Singapura, Minggu (12/12/2021), Timnas Indonesia menang telak 5-1.
Gol-gol Timnas Indonesia dicetak oleh Asnawi Mangkualam (23'), Irfan Jaya (34'), Witan Sulaeman (56'), Ezra Walian (77'), dan Evan Dimas (84').
Baca Juga: Hasil Piala AFF - Malaysia Tersiksa Dua Kali, Dikudeta Timnas Indonesia dan Vietnam Sekaligus
Sedangkan satu-satunya gol bagi Laos dicetak oleh Kydavone Souvanny pada menit ke-41.
Dengan hasil ini Timnas Indonesia berhak menempati puncak klasemen sementara Grup B dengan 6 poin dari 2 laga.
Sebelumnya, pasukan Shin Tae-yong juga sukses menekuk Timnas Kamboja dengan skor 4-2 di laga perdana.
Pada laga melawan Laos, Timnas Indonesia tak hanya menang dengan skor lebih telak, tetapi juga lebih berkembang secara permainan.
Saat melawan Kamboja, Timnas Indonesia kalah dari segi penguasaan bola (45,2 persen) dengan akurasi umpan hanya 79,9 persen.
Sedangkan lawan Laos, Timnas Indonesia mencatatkan 74,1 persen penguasaan bola dan akurasi umpan mencapai 86 persen.
Sementara itu, pada hari yang sama, Timnas Vietnam juga berhasil menggasak Timnas Malaysia di laga kedua mereka.
Skuad asuhan Park Hang-seo mampu menang dengan skor mencolok 3-0 atas Harimau Malaya.
Gol-gol Vietnam pada laga tersebut dicetak oleh Nguyen Quang Hai (32'), Nguyen Cong Phuong (36'), dan Nguyen Hoang Duc (89').
Dibandingkan dengan laga melawan Laos, Park Hang-seo melakukan empat perubahan dalam susunan pemain saat melawan Malaysia.
Baca Juga: Hasil Piala AFF - Hujani Laos 5 Gol, Timnas Indonesia Kudeta Malaysia dari Puncak Grup B
Park Hang-seo langsung menurunkan Nguyen Quang Hai, Que Ngoc Hai, Nguyen Tuan Anh, dan Vu Van Thanh sebagai starter.
Hadirnya empat pemain tersebut membuat permainan Vietnam menjadi lebih hidup.
Que Ngoc Hai yang bertindak sebagai kapten kesebelasan mampu mengawal pertahanan Vietnam dengan baik.
Nguyen Quang Hai berhasil mencetak gol pembuka, sedangkan Nguyen Tuan Anh terpilih sebagai pemain terbaik laga melawan Malaysia.
Selain itu, Vietnam juga tampil lebih efektif dengan mencetak 3 gol dari total 4 tembakan tepat sasaran.
Ini berbeda ketika mereka menghadapi Laos dengan hanya mencetak 2 gol dari total 6 tembakan mengarah ke gawang.
Kemenangan atas Malaysia membuat Vietnam merangsek ke posisi dua klasemen dengan koleksi 6 poin dari dua laga.
Meski memiliki poin yang sama dengan Timnas Indonesia, Vietnam masih kalah dalam selisih gol dibanding Timnas Indonesia.
Timnas Vietnam mencatatkan surplus 5 gol, sedangkan Timnas Indonesia mencatatkan surplus 6 gol.
Sementara Malaysia yang mengoleksi 6 poin dari 3 laga harus puas berada di posisi ketiga dengan "hanya" surplus 3 gol.
Baca Juga: Piala AFF - Vietnam Lebih Baik dari Malaysia, Satu Hal Penting Perlu Dihindari Pasukan Park Hang-seo
Pada laga berikutnya, Timnas Indonesia bakal dihadapkan pada tantangan berat melawan Timnas Vietnam, Rabu (15/12/2021).
Apabila menilik penampilan Vietnam saat menghajar Malaysia, hasil imbang bagi Indonesia tampaknya sudah cukup bagus.
Jika hasil itu terjadi, Indonesia tentu lebih diuntungkan saat bertemu Malaysia di pertandingan terakhir, Minggu (19/12/2021).
Dengan keunggulan satu poin atas Malaysia, Timnas Indonesia hanya membutuhkan hasil imbang pada laga tersebut.
Namun, apa yang terjadi jika Timnas Indonesia menyerah dari Timnas Vietnam?
Jika itu terjadi, maka Vietnam dipastikan mengunci satu tiket ke babak semifinal, bahkan sebagai juara grup.
Baca Juga: Malaysia Terancam Tersingkir Sebelum Jumpa Timnas Indonesia, Tan Cheng Hoe Minta Pengertian AFF
Pasalnya, mereka hanya akan menghadapi Kamboja di pertandingan terakhir usai menghadapi Timnas Indonesia.
Di sisi lain, Timnas Indonesia harus melakoni laga hidup-mati menghadapi Malaysia.
Apabila Timnas Indonesia memiliki selisih gol yang lebih baik, maka hasil imbang tentu sudah cukup.
Sebaliknya, Timnas Indonesia wajib memenangkan pertandingan apabila memiliki selisih gol yang lebih sedikit.
Untuk mendapatkan keuntungan dalam selisih dan jumlah gol, Timnas Indonesia tidak boleh kalah dengan selisih 4 gol dari Vietnam.
Baca Juga: Piala AFF - Malaysia Babak Belur Dihajar Virus, Bisa Dicoret dan Batal Lawan Timnas Indonesia?
STATISTIK TIMNAS INDONESIA SELAMA PIALA AFF 2020
INDONESIA 4-2 KAMBOJA
45,2 Persen (Ball Possession) 54,8 Persen
5 (Shots on Target) 6
7 (Shots off Target) 4
25 Persen (Shots Accuracy) 46,2 Persen
79,9 Persen (Pass Accuracy) 81,4 Persen
6 (Corner Kicks) 3
12 (Free-kicks) 16
8 (Blocked Shots) 3
4 ( Goalkeeper Saves) 1
2 (Offsides) 0
19 (Fouls) 13
2 (Yellow Cards) 0
0 (Red Cards) 0
INDONESIA 5-1 LAOS
74,1 Persen (Ball Possession) 25,9 Persen
9 (Shots on Target) 1
14 (Shots off Target) 1
34,6 Persen (Shots Accuracy) 33,3 Persen
86 Persen (Pass Accuracy) 58,1 Persen
9 (Corner Kicks) 1
7 (Free-kicks) 10
3 (Blocked Shots) 1
0 ( Goalkeeper Saves) 4
2 (Offsides) 1
11 (Fouls) 7
0 (Yellow Cards) 2
0 (Red Cards) 0
Baca Juga: Piala AFF - Jelang Lawan Laos, Shin Tae-yong Minta Pemain Timnas Indonesia Waspadai 2 Hal Ini
STATISTIK VIETNAM SELAMA PIALA AFF 2020
VIETNAM 2-0 LAOS
76,2 Persen (Ball Possession) 23,8 Persen
6 (Shots on Target) 2
11 (Shots off Target) 2
26,1 Persen (Shots Accuracy) 50 Persen
89,7 Persen (Pass Accuracy) 63 Persen
5 (Corner Kicks) 0
2 (Free-kicks) 9
6 (Blocked Shots) 0
2 ( Goalkeeper Saves) 4
3 (Offsides) 2
9 (Fouls) 3
1 (Yellow Cards) 3
0 (Red Cards) 0
VIETNAM 3-0 MALAYSIA
52,8 Persen (Ball Possession) 47,2 Persen
4 (Shots on Target) 4
7 (Shots off Target) 2
28,6 Persen (Shots Accuracy) 66,7 Persen
85,5 Persen (Pass Accuracy) 81,7 Persen
3 (Corner Kicks) 1
13 (Free-kicks) 15
3 (Blocked Shots) 0
4 ( Goalkeeper Saves) 1
2 (Offsides) 1
16 (Fouls) 16
1 (Yellow Cards) 1
0 (Red Cards) 0
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | affsuzukicup.com |
Komentar