SUPERBALL.ID - Ed Woodward masih menyesali kegagalan Manchester United untuk mengontrak striker Tottenham Hotspur, Harry Kane.
Ed Woodward bersiap untuk meninggalkan Old Trafford setelah hampir satu dekade bertugas di klub.
Awal Ed Woodward menjabat sebagai wakil ketua eksekutif yaitu pada tahun 2013.
Ketika itu ia menggantikan peran David Gill tak lama setelah Manchester United meraih gelar Liga Inggris terakhirnya.
Sejak saat itu, tim berjuluk Setan Merah tampak sangat kesulitan untuk mendapatkan kejayaannya kembali.
Baca Juga: Man United Harus Jual Cristiano Ronaldo dan Andalkan Tiga Bintang Muda
Mereka belum pernah lagi meraih juara Liga Inggris atau bersaing di Liga Champions.
Meski demikian, Manchester United mampu memenangi gelar Piala FA pada 2016 dan Liga Europa serta Piala EFL pada 2017.
Kini jabatan Ed Woodward akan digantikan oleh Richard Arnold mulai 1 Februari 2022.
Menjelang akhir tugasnya bersama Manchester United, ada satu hal yang menjadi penyesalan terbesar bagi Ed Woodward.
ESPN melaporkan bahwa Ed Woodward menyesal tidak mendatangkan Harry Kane ke Old Trafford.
Dalam beberapa tahun terakhir, Manchester United kerap dikatikan dengan kepindahan Kane.
Penyerang berusia 28 tahun itu akhirnya memutuskan bertahan di Tottenham Hotspur.
Bersama Spurs, Kane tercatat telah mencetak 232 gol dalam 361 pertandingan.
Legenda Manchester United, Gary Neville, mengklaim Kane sejatinya bisa mengubah Manchester United menjadi klub penantang gelar.
Akan tetapi, peluang itu tampaknya tidak mungkin lagi terjadi sekarang ini.
Apalagi rival sekota Manchester City santer dikabarkan sangat dekat dengan kepindahan Kane pada jendela transfer musim panas lalu.
Sayangnya kesepakatan tidak terjadi lantaran Spurs menolak tawaran senilai 100 juta pound dari The Citizens.
Usai kegagalan transfer tersebut, performa Kane menurun di Liga Inggris.
Kapten Timnas Inggris itu hanya mencetak empat gol dalam 17 penampilan sejauh musim ini.
Sementara itu, legenda Manchester United lainnya, Wayne Ronney, baru-baru ini mengungkapkan bawah dirinya telah berbicara dengan Kane terkait masa depannya.
Rooney mengatakan bahwa Kane mengalami kesulitan untuk membuat keputusan.
"Saya berbicara dengan Harry setelah final Euro 2020 melawan Italia," kata Rooney kepada The Athletic.
"Saya kembali ke hotel, melihat semua pemain dan menyelinap masuk," lanjut Rooney.
"Jelas saya tidak akan mengatakan apa yang kami bicarakan secara pribadi, tetapi baginya, itu adalah keputusan yang perlu dia buat dalam hal apakah dia ingin pergi dan mencoba memenangi trofi."
"Anda melihat Man City sebagai satu-satunya klub yang bisa menjaminnya (gelar)."
"Atau apakah dia ingin meninggalkan warisan di Tottenham? Bisakah dia melakukan hal yang sama seperti Alan Shearer di Newcastle dan Matt Le Tissier di Southampton?"
"Jika dia melakukan itu, saya yakin dia akan memiliki pekerjaan seumur hidup di Tottenham."
"Apabila Anda pergi ke tempat lain, maka tidak tidak ada jaminan itu akan berhasil."
"Itu keputusan yang sulit baginya," jelas Rooney.
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar