"Ya, kami memahami bahwa tim-tim seperti Indonesia dan Jepang telah memutuskan untuk menurunkan pemain cadangan mereka, tetapi sebagai tuan rumah, kami telah menunjuk skuad terkuat kami," kata Kenny.
Baca Juga: PBSI Jadi Trending di Twitter Gara-gara Eks Pengurusnya Sebar Hoax
“Kami tidak ingin meremehkan tim mana pun dan kami tetap menghormati mereka semua dengan cara yang sama."
“Namun, target kami adalah lolos ke Piala Thomas berdasarkan prestasi, oleh karena itu kami berjanji akan memberikan penampilan terbaik kami,” tambahnya.
Sementara itu, direktur kepelatihan ganda BAM Rexy Mainaky mengakui Malaysia harus mewaspadai skuad Indonesia.
Menurutnya, meski Indonesia diperkuat oleh pemain-pemain muda, rata-rata dari mereka sudah berpengalaman di turnamen beregu.
"Indonesia punya pemain muda yang juga memperkuat tim saat menjuarai Piala Thomas tahun lalu (di Denmark)."
"Jadi, Indonesia adalah tim yang perlu mendapat perhatian," kata Rexy, dikutip SuperBall.id dari Hmetro.com.my.
Baca Juga: Tahun Lalu Dikecewakan, Indonesia Turunkan Skuad Terbaik di All England Open 2022
Rexy mengatakan bahwa ia tidak bermaksud menganggap remeh tim lain seperti Jepang yang juga menurunkan pemain muda.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Hmetro.com.my |
Komentar