SUPERBALL.ID - Pelatih Everton, Frank Lampard, menegaskan bahwa dirinya bukan seorang pesulap usai timnya dibantai Tottenham Hotspur dan terancam degradasi.
Everton dipaksa menelan pil pahit kala bertandang ke markas Tottenham Hotspur di pekan ke-28 Liga Inggris 2021-2022.
Bermain di Stadion Tottenham Hotspur, London, Selasa (8/3/2022) dini hari WIB, The Toffees dibantai 0-5.
Gol-gol Spurs dicetak oleh bunuh diri Michael Keane pada menit ke-14, Son Heung-min (17'), Sergio Reguilon (46'), dan Harry Kane (37', 55').
Baca Juga: Respons Frank Lampard Usai Komite Wasit Liga Inggris Akui Kesalahannya
Menurut situs resmi Liga Inggris, Tottenham menguasai jalannya laga dengan 56 persen berbanding 44 persen milik Everton.
Selain itu, Harry Kane dkk melepaskan total 14 tembakan dengan 7 di antaranya mengarah ke gawang.
Sedangkan Everton hanya mencatatkan 5 percobaan dan tidak ada satu pun tembakan yang mengarah tepat ke sasaran.
Dengan hasil ini, Tottenham kini hanya tertinggal dua poin dari Manchester United yang berada di peringkat kelima.
Tottenham juga memiliki keuntungan karena memainkan dua pertandingan lebih sedikit dari Setan Merah.
Baca Juga: Komite Wasit Liga Inggris Minta Maaf ke Everton dan Frank Lampard soal Handball Rodri
Di samping itu, Tottenham juga memperpendek jarak dengan tim penghuni posisi keempat, Arsenal, menjadi tiga poin.
Hanya saja, tim asuhan Antonio Conte itu memainkan satu pertandingan lebih banyak ketimbang rival sekota mereka itu.
Di sisi lain, kekalahan dari Tottenham membuat Everton telah menelan 7 kekalahan dalam 8 laga terakhir di Liga Inggris.
Mereka pun saat ini berada di urutan ke-17 dengan mengoleksi 22 poin dari 25 pertandingan.
Klub asal Merseyside itu hanya unggul satu poin atas Burnley yang menempati urutan ke-18 alias zona degradasi.
Baca Juga: Frank Lampard Terapkan Aturan Ketat Chelsea ke Para Pemain Everton
Alhasil, Everton kini berada di ambang degradasi, apalagi jika melihat sisa pertandingan mereka musim ini.
Dari 13 pertandingan sisa, Everton masih akan menghadapi beberapa tim yang berjuang untuk posisi empat besar dan zona Eropa.
Di antaranya adalah West Ham (tandang), Manchester United (kandang), Liverpool (tandang), Chelsea (kandang) dan Arsenal (tandang).
Kendati demikian, pelatih Everton Frank Lampard mengaku tidak takut dengan tantangan berat yang bakal timnya hadapi.
"Saya tidak punya masalah dengan tantangan itu," kata Lampard setelah kekalahan timnya dari Tottenham.
Baca Juga: Formasi Mengerikan Everton Asuhan Frank Lampard Usai Amankan Donny van de Beek dan Dele Alli
"Saya akan siap untuk mereka, para pemain akan dan harus siap untuk mereka," ucapnya menambahkan.
Lebih lanjut, mantan pelatih Chelsea itu menegaskan bahwa dirinya bukan pesulap yang bisa mengubah tim dengan tongkat ajaib.
"Saya tidak masuk ke gedung dengan tongkat ajaib," kata Lampard, seperti dikutip SuperBall.id dari BBC.
"Tapi ini ujian untuk itu (mengubah tim). Saya memiliki 20 tahun sebagai pemain, saya memiliki ratusan periode seperti ini."
"Sebelum saya masuk, ada masalah dan menjadi lebih jelas. Tapi yang penting kepositifan tetap ada," tambahnya.
Baca Juga: Frank Lampard Blokir Rencana Arsenal Datangkan Bintang Everton
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | BBC.co.uk/Sport |
Komentar