Belum Juga Resmi Jadi Pelatih MU, Erik Ten Hag Sudah Ditakut-takuti Rio Ferdinand

SUPERBALL.ID - Manchester United dikabarkan selangkah lagi akan mengumumkan pelatih baru mereka di musim depan.

Hal tersebut dikarenakan Erik Ten Hag sudah setuju dengan tawaran-tawaran yang diberikan oleh pihak Manchester United.

Peresmian Ten Hag pun akan dilangsungkan setelah ia menuntaskan laga final Piala KNVB pada Minggu (17/4/2022) mendatang.

Ia akan memipin Ajax Amsterdam dalam pertandingan final melawan PSV Eidhoven tersebut.

Meskipun belum sah menjadi pelatih Manchester United, tampaknya Ten Hag sudah mendapat tekanan dari legenda klub tersebut.

Rio Ferdinand baru-baru ini terlihat ingin menakut-nakuti Ten Hag perihal pekerjaannya di MU nanti.

Namun sebelum menakuti Ten Hag, Ferdinand terlebih dahulu memuji keberanian pelatih 52 tahun tersebut.

Menurutnya mengambil pekerjaan menjadi pelatih Manchester United adalah sebuah hal yang tak mudah.

Ferdinand yakin bahwa Ten Hag akan mendapatkan tekanan yang sangat luar biasa saat menangani MU nanti.

"Saya harus angkat topi kepadanya (Ten Hag) karena pekerjaan ini penuh risiko," ucap Ferdinand, seperti yang dikutip SuperBall.id melalui Daily Mail.

Ferdinand pun memuji Ten Hag karena berani mempertaruhkan reputasinya sebagai pelatih hebat di Belanda.

"Dia dihargai dan dipandang sebagai pelatih yang sangat bagus (di Belanda) dan dia datang dan dia mempertaruhkan itu," tambahnya.

Mantan duet Nemanja Vidic tersebut mewanti-wanti Ten Hag agar selalu waspada dengan para pemain Manchester United.

Baca Juga: Erik ten Hag Disebut Punya Kualitas yang Sama dengan Sir Alex Ferguson

Menurut Ferdinand, Ten Hag bisa saja dikunyah dan diludah oleh para pemain Manchester United.

Ia mengambil contoh dari kasus-kasus para pendahulu Ten Hag yang telah dipecat oleh Manchester United.

Ferdinand mengmbil contoh Louis Van Gaal dan Jose Mourinho yang didepak Manchester United akibat keegoisan para pemain.

"Kami telah melihat banyak manajer dengan pengalaman yang jauh lebih banyak dari Ten Hag, dengan reputasi yang lebih besar."

"Mereka datang lalu dikunyah oleh klub ini dan diludahkan. Dan pemainnya masih sama," jelas Ferdinand.

Eks Manchester United tersebut tentu tak ingin Ten Hag bernasib sama dengan para pendahulunya.

Oleh sebab itu Ten Hag diminta untuk mencari cara agar bisa mengambil alih ruang ganti para pemain Manchester United.

Meskipun terdengar klise, menurut Ferdinand hal pertama yang harus diubah oleh Ten Hag di Manchester United adalah budaya.

Ia meminta Ten Hag menciptakan atau membawa budaya baru yang lebih sehat ke ruang ganti Manchester United.

Baca Juga: Van der Vaart Beri Peringatan kepada Pemain Man United Jelang Kedatangan Erik ten Hag

Budaya yang dimaksud oleh Ferdinand adalah tentang kebiasaan para pemain, sifat para pemain, dll.

"Saya tahu ini terdengar seperti kaset rusak, tetapi hal pertama yang harus dia lakukan adalah mengubah budaya, membawa budaya baru dan mendorongnya."

"Jadi dia harus menemukan cara untuk masuk ke sana dan mengelola karakter, kepribadian, dan ego yang ada di sana," tambah Ferdninand.

Ferdinand yakin bahwa Ten Hag bisa mengatasi ruang ganti Manchester United yang kacau balau.

Meskipun banyak orang yang meragukan kapasitas Ten Hag dalam mengelola klub besar.

Menurutnya Ten Hag sudah memiliki pengalaman mengatasi ego pemain di klub besar saat menjadi asisten pelatih Pep Guardiola di Bayern Muenchen.

"Dia berada di Bayern Muenchen ketika Pep ada di sana."

"Dia mengerti bagaimana rasanya di klub besar dengan tuntutan besar, dan yang paling penting dia berada di sekitar pemain besar," tutup Ferdinand.

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)