SUPERBALL.ID - Malaysia kembali harus memperpanjang puasa gelar mereka di ajang Piala Thomas usai tumbang di tangan India.
Terakhir kali Malaysia mengangkat trofi bergengsi itu adalah pada edisi 1992 di Kuala Lumpur.
Pada Piala Thomas 2022, harapan besar ada dipundak para pemain Malaysia untuk mengakhiri puasa gelar tersebut.
Bahkan, legenda Malaysia Rashid Sidek menilai tahun ini adalah saat terbaik bagi negaranya untuk kembali mengangkat trofi Piala Thomas.
Baca Juga: Hasil Piala Thomas 2022 - Jonatan Lanjutkan Tren Positif, Indonesia Melaju ke Babak Semifinal
Apalagi Malaysia memiliki tiga ganda putra berkualitas, yakni Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani, dan Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.
Di samping itu, mereka juga memiliki tunggal putra yang saat ini sedang dalam performa terbaiknya, yakni Lee Zii Jia.
Akan tetapi, harapan tersebut pada akhirnya gagal menjadi kenyataan ketika Malaysia tersingkir di babak perempat final.
Bermain di Impact Arena, Bangkok, Thailand, Kamis (12/5/2022) malam WIB, Malaysia kalah 2-3 dari India.
Setelah unggul 1-0, Malaysia sempat tertinggal 1-2 sebelum kemudian berhasil menyamakan kedudukan 2-2.
Tunggal putra Lee Zii Jia dan pasangan Aaron Chia/Teo Ee Yi menjadi penyumbang poin bagi Malaysia.
Sedangkan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin Rumsani yang turun sebagai ganda pertama serta Ng Tze Yong gagal menyumbang poin.
Baca Juga: Hasil Piala Thomas 2022 - Ahsan/Kevin Menang Mudah, Indonesia Unggul 2-0 Atas China
Malaysia dipastikan angkat koper setelah Leong Jun Hao kalah dari H.S. Prannoy di partai penentuan.
Padahal, sehari sebelumnya Malaysia menunjukkan performa yang luar biasa ketika meraih kemenangan 3-2 atas Jepang.
Usai kekalahan dari India, Aaron Chia mengaku ia dan rekan-rekannya telah berusaha memberikan yang terbaik.
“Secara keseluruhan, para pemain menunjukkan semangat kerja tim yang tinggi dan kami berusaha memberikan yang terbaik," ucapnya.
Sementara itu, satu hal yang menjadi sorotan pada kekalahan Malaysia kali ini adalah susunan pemain yang tampak berisiko.
Malaysia memilih menempatkan ganda putra terbaik ketiga mereka, Goh/Izzuddin, sebagai ganda putra pertama.
Keputusan tersebut akhirnya harus dibayar mahal setelah mereka kalah dari Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Baca Juga: Hasil Piala Thomas 2022 - Ginting Pecah Telur, Indonesia Unggul 1-0 Atas China
Padahal, Aaron Chia/Soh Wooi Yik memiliki rekor yang lebih baik jika bertemu Rankireddy/Shetty.
Namun, Aaron Chia justru dipasangkan dengan Teo Ee Yi dan bermain sebagai ganda putra kedua.
Terkait hal ini, Aaron tidak ingin menyalahkan siapa pun termasuk juga susunan pemain yang diturunkan.
Menurutnya, kekalahan dari India adalah kenyataan yang harus diterima sekaligus bukti bahwa lawan memang lebih baik.
“Tidak perlu menyalahkan siapa pun atas kekalahan atau susunan pemain yang diturunkan," kata Aaron, dikutip SuperBall.id dari Bharian.com.my.
"Kami hanya harus menerima kenyataan bahwa kami kalah dari tim yang lebih baik (India) dan kami menang atas tim yang lebih kuat (Jepang)."
“Kami semua membuktikan bagaimana kami bisa kalah dari tim yang kuat tetapi pada saat yang sama menang melawan tim yang kuat juga,” tambahnya.
Baca Juga: Hasil Piala Thomas 2022 - Ginting Pecah Telur, Indonesia Unggul 1-0 Atas China
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar