SUPERBALL.ID - Timnas Indonesia dan Malaysia telah membuat tonggak sejarah yang tak terlupakan setelah lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
Dalam laga penentuan menghadapi Nepal, Rabu (15/6/2022) dini hari WIB, Timnas Indonesia berhasil unggul cepat saat laga baru berjalan enam menit.
Gol pembuka Timnas Indonesia dicetak oleh Dimas Drajad melalui sundulan hasil umpan silang Asnawi Mangkualam.
Tertinggal 0-1 membuat Nepal bermain lebih rapi untuk membuka celah pertahanan lawan, terlebih saat Timnas Indonesia kerap melakukan salah umpan dan kontrol bola.
Namun, petaka bagi Nepal datang di menit ke-32, mereka harus tampil dengan 10 pemain setelah Suman Aryal menerima kartu kuning kedua.
Unggul jumlah pemain, Timnas Indonesia sukses menggandakan keunggulan di menit ke-43 lewat gol Witan Sulaeman.
Memasuki babak kedua, tepatnya menit ke-53, giliran Fachruddin Aryanto yang mencetak gol melalui proses tendangan sudut.
Satu menit berselang, Saddil Ramdani menambah pundi-pundi gol bagi Timnas Indonesia.
Tak cukup unggul 4-0, Timnas Indonesia berhasil mencetak tiga gol tambahan yang masing-masing diciptakan oleh Elkan Baggott, Witan dan Marselino Ferdinand.
Pertandingan yang bergulir di Stadion Jaber Al-Ahmad, Kuwait, pun berakhir dengan skor 7-0 untuk kemenangan Timnas Indonesia.
Kemenangan itu membuat tim besutan Shin Tae-yong berhak lolos ke putaran final Piala Asia 2023.
Timnas Indonesia finis sebagai runner-up Grup A dengan torehan 6 poin dari tiga pertandingan.
Sedangkan juara Grup A ditempati oleh Yordania yang mengumpulkan poin sempurna (9 poin) tanpa kekalahan.
Keberhasilan skuad Garuda ke Piala Asia 2023 pun mendapat sorotan dari media Vietnam (Soha.vn).
Pasalnya, Indonesia sukses memenangi tiketnya sendiri ke Piala Asia untuk pertama kalinya dalam 18 tahun.
Di tahun 2007, Timnas Indonesia juga pernah tampil di Piala Asia, tapi saat itu bertindak sebagai tuan rumah bersama.
Tak hanya Indonesia, keberhasilan Timnas Malaysia juga turut menjadi sorotan Soha.vn.
Bahkan Timnas Malaysia mengakhiri dahaga selama lebih dari 40 tahun.
Selain tahun 2007 sebagai tuan rumah bersama, Malaysia baru pertama kali sejak 1980 memenangi tiket ke Piala Asia setelah mengalahkan Bangladesh 4-1 di pertandingan terakhir Grup E babak kualifikasi.
Hasil itu merupakan kemenangan terbesar Malaysia di Kualifikasi Piala Asia sejak 2003 ketika mereka mengalahkan Myanmar 4-0.
Indonesia dan Malaysia sama-sama lolos ke Piala Asia 2023 sebagai runner-up terbaik dengan mengantongi 6 poin.
Namun, Timnas Indonesia mencatatakan hasil yang lebih baik daripada Malaysia karena unggul selisih gol.
Sementara itu, Filipina harus tersingkir karena yang lolos ke Piala Asia hanya lima runner-up terbaik.
KLASEMEN RUNNER-UP TERBAIK
| Pos | Grup | MN | M | S | K | MG | KG | SG | P | |
|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | F | Kirgizstan | 3 | 2 | 1 | 0 | 4 | 1 | +3 | 7 |
| 2 | A | Indonesia | 3 | 2 | 0 | 1 | 9 | 2 | +7 | 6 |
| 3 | E | Malaysia | 3 | 2 | 0 | 1 | 8 | 4 | +4 | 6 |
| 4 | C | Thailand | 3 | 2 | 0 | 1 | 5 | 2 | +3 | 6 |
| 5 | D | Hongkong | 3 | 2 | 0 | 1 | 5 | 5 | 0 | 6 |
| 6 | B | Filipina | 3 | 1 | 1 | 1 | 1 | 4 | −3 | 4 |
Soha.vn menyoroti salah satu kunci sukses Timnas Indonesia dan Malaysia itu tak lepas dari adanya sosok pelatih asal Korea Selatan (Shin Tae-yong dan Kim Pan-gon) yang menunjukkan pengaruh di sepak bola Asia Tenggara.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | soha.vn |
Komentar