Terlebih Arema FC bakal bertanding di hadapan ribuan suporter mereka.
“Kami selalu bermain untuk menang, apa pun situasinya. Kalau kamu ingin bermain imbang, itu yang akan jadi masalah,” ucap Eduardo.
Pada laga leg pertama lalu, Arema FC berhasil meraih kemenangan meski mendapat banyak tekanan dari tim tuan rumah.
Strategi yang sama kemungkinan akan tetap dipertahankan oleh Eduardo pada laga leg kedua nanti meski bermain di kandang.
“Bukan soal suporter yang mempengaruhi saya harus bermain menyerang atau bertahan," tegas Eduardo.
Baca Juga: Jelang Leg Kedua Piala Presiden 2022, PSS Sleman Ditinggal Pergi Pemain Andalannya?
"Tugasnya nanti, kami menjalankan pertandingan dan suporter memberikan dukungan. Itu saja,” tambahnya.
Pasalanya, Eduardo memprediksi laga leg kedua akan menjadi laga sulit lantaran PSIS bernafsu untuk membalikkan keadaan.
Untuk itu, Eduardo juga menekankan kepada anak-anak asuhnya untuk melupakan kemenangan di leg pertama.
“Leg kedua nanti akan jadi satu pertandingan sulit lainnya," kata Eduardo, dikutip SuperBall.id dari Kompas.com.
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Kompas.com |
Komentar