Terlepas dari desakan publik bahwa mereka ingin mempertahankan De Jong, di belakang layar Barcelona telah membuat upaya yang semakin kacau untuk memaksa sang pemain keluar dari klub.
Raksasa Catalan bahkan dikatakan telah memperingatkan De Jong bahwa mereka ingin membatalkan kontraknya saat ini karena dugaan kriminalitas terhadap persyaratan yang disepakati dalam kontrak yang ia tandatangani di bawah rezim sebelumnya.
Barcelona pada dasarnya ingin De Jong mengambil pemotongan gaji dan pemain dikatakan merasa seolah-olah dia sekarang menjadi subjek 'kampanye kotor' mengingat dia tidak mau mengurangi gajinya.
Terlepas dari situasi yang tidak menyenangkan, prioritas De Jong adalah tetap di Barcelona di mana ia sangat dihargai oleh manajer klub Xavi Hernandez.
De Jong mengonfirmasi hal itu kepada pemilik Chelsea Todd Boehly dalam percakapan telepon baru-baru ini di mana taipan Amerka berusaha membujuk pemain untuk bergabung dengan proyek pembangunan kembali Thomas Tuchel.
Bahkan sebagai pengganti tanggapan De Jong yang kurang antusias, Chelsea melanjutkan negosiasi dengan Barcelona dan mengklaim kedua klub hampir mencapai kesepakatan mengenai biaya.
Bagaimanapun, keputusan akan tetap berada di tangan De Jong saat ia mempertimbangkan apakah akan berkomitmen atau tidak untuk masa depannya di Barcelona atau hijrah ke Liga Inggris.
Chelsea juga tetap tertarik pada pemain Barcelona lainnya, Pierre-Emerick Aubameyang.
Sementara itu, Marcos Alonso hampir pindah ke arah yang berlawanan.
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar