SUPERBALL.ID - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, meminta PSSI untuk memberikan hukuman kepada salah seorang pemain RANS Nusantara.
Pemain yang dimaksud oleh Thomas Doll tersebut adalah Arthur Bonai yang merupakan gelandang tengah RANS Nusantara FC.
Permintaan Thomas tersebut buntut dari aksi yang dilakukan oleh Arthur Bonai di laga pekan kelima.
Saat itu Persija Jakarta menantang RANS Nusantara FC di Stadion Pakansari, Bogor, pada Sabtu (20/8/2022) malam WIB.
Di laga tersebut, Arthur Bonai melakukan aksi tak terpuji kepada Ondrej Kudela.
Saat itu Kudela tengah berusaha menutup pergerakan Arthur yang ingin menyambut tendangan bebas rekannya.
Merasa terganggu dengan aksi tersebut, pemain RANS Nusantara itupun melayangkan sikutnya ke wajah Kudela.
Alhasil, darah pun bercucuran keluar dari mulut pemain kelas Eropa tersebut.
Berkat perlakuannya itu, Arthur Bonai hanya dihadiahi kartu kuning oleh wasit pemimpin laga.
Aksi itu jugalah yang mendapat perhatian khusus dari pelatih Persija Jakarta.
Thomas Doll menyampaikan keresahannya ini saat menghadiri sesi jumpa pers jelang laga melawan Persita Tangerang.
Dalam sesi tersebut, Thomas Doll terang-terangan meminta PSSI untuk turun tangan menangani kasus ini.
Ia tak terima Arthur Bonai hanya diberi kartu kuning saja berkat aksi tak terpujinya itu.
Baca Juga: Thomas Doll Kurang Puas Meski Persija Jakarta Hajar 3-0 RANS Nusantara
Pelatih asal Jerman itupun mengaku marah dan terluka melihat pemainnya mendapat perlakuan keras di laga tersebut.
"Saya sangat marah dengan pelanggaran itu, apalagi ketika melihat pemain saya terluka," ucap Thomas Doll, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Antara News.
Thomas Doll pun memberi sedikit pesan kepada PSSI.
Andai PSSI tidak merespons apa-apa terkait hal ini, maka dirinya tidak mempercayai adanya sepak bola yang jujur di Liga 1.
"Seseorang hasrus memberikannya hukuman. Saya berharap kepada federasi. Kalau tak ada yang dilakukan atas hal tersebut, maka sulit bagi saya percaya kepada sepak bola yang jujur," tandasnya.
Thomas Doll juga membeberkan kondisi Ondrej Kudela setelah mendapat sikutan Arthur Bonai di laga itu.
Akibat insiden itu, Ondrej Kudela harus mendapat tiga jahitan untuk menutupi lukanya.
Kudela pun mengaku pada Thomas Doll bahwa dirinya merasakan sakit pada kepalanya setelah insiden itu.
"Kudy (panggilan Kudela) juga merasakan sakit kepala, pelanggaran itu tak bisa diterima."
Baca Juga: Dipermalukan Persija Jakarta di Hadapan Penggemar Sendiri, Ini Dalih Rahmad Darmawan
"Pemain saya harus dilarikan ke rumah sakit setelah pertandingan dan bisa saja dampaknya lebih parah."
"Pemain RANS bernomor punggung 22 itu seharusnya dikeluarkan dari lapangan," tutup Thomas Doll.
Meskipun begitu, Thomas Doll mengisyaratkan bahwa Kudela kemungkinan akan bermain melawan Persita.
Laga antara Persija Jakarta melawan Persita Tangerang ini akan berlangsung di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, pada Rabu (24/8/2022) pukul 20.00 WIB.
View this post on Instagram
| Editor | : | M Hadi Fathoni |
| Sumber | : | antaranews.com |
Komentar