"Saat itu, saya sendiri tidak pernah memikirkan gaji lebih atau kurang, tetapi selalu berusaha bermain sebaik mungkin untuk mengenakan seragam timnas dan menang untuk negara."
"Jika pelatih memaksa saya untuk berlatih lebih banyak dan sendirian, saya juga menerimanya."
"Berkat itu, saya bisa berkembang dan bertarung dengan semua lawan," kata Chanathip, dikutip SuperBall.id dari Bongda24h.
Lebih lanjut, gelandang Kawasaki Frontale itu menilai bahwa pemain muda saat ini seharusnya memiliki kinerja yang lebih baik.
Pasalnya, mereka memiliki kondisi terbaik untuk menunjang permainan mereka dengan bantuan teknologi canggih.
"Hari ini, para pemain, terutama para pemuda telah semua kondisi terbaik, mereka dilatih secara ilmiah dan metodis, dan menerapkan teknologi canggih untuk meningkatkan gaya bermain mereka."
Baca Juga: Messi-nya Thailand Kritik Pemain Muda yang Minim Prestasi, Beda dari Skuad Timnas Indonesia?
"Tidak hanya itu, mereka juga mendapat dukungan dan pengajaran dari banyak pelatih yang baik."
"Seharusnya, kinerjanya harus lebih baik, tetapi sebaliknya, semakin hari semakin buruk," ucap Chanathip.
Oleh karena itu, Chanathip mendesak para juniornya untuk mengubah pola pikir dan mulai berjuang demi negara.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Bongda24h.vn |
Komentar