"Namun, kemasukan gol seperti itu kami harus memperbaiki lagi. Pemain seharusnya lebih fokus," tambahnya.
Menurut pelatih asal Korea Selatan itu, setidaknya ada tiga hal yang harus diperbaiki oleh para pemainnya.
Di antaranya adalah para pemain harus memahami konsep ruang dan lebih cepat dalam melancarkan serangan balik.
"Ada tiga sampai empat hal harus diperbaiki. Pertama tentu saja adalah timing," kata Shin Tae-yong.
Baca Juga: Duel Keras, Timnas U-20 Indonesia Harus Akui Keunggulan dari Klub Asal Arab Saudi
"Kedua, adalah cara melakukan serangan balik. Setelah merebut bola dari lawan, para pemain seharusnya cepat menyerang balik."
"Ketiga soal ruang (positioning). Para pemain masih belum paham bagaimana konsep ruang."
"Maksudnya, jika ada pemain yang kosong, pemain yang menguasai bola seharusnya bergerak ke sana atau memberi umpan ke ruang yang kosong itu," tambahnya.
Ini merupakan kekalahan kedua Timnas U-20 Indonesia selama menjalani pemusatan latihan (TC) di Turki.
Sebelumnya, Marselino Ferdinan dkk juga harus menyerah 1-2 kala menghadapi Timnas U-20 Turki pada laga uji coba kedua.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Kompas.com |
Komentar