"Menjadi juara Grup B, mencetak 12 gol tanpa kebobolan."
"Membuat total 2.292 passing, akurasi passing 83%, rata-rata ball possession 54.5% adalah bukti ketangguhannya," tulis Fakhri Husaini.
Tapi catatan mengesankan tersebut bukan menjadi bukti jika Vietnam tidak bisa dikalahkan.
Baca Juga: Semifinal Piala AFF 2022 - 5 Pemain Vietnam yang Bisa Jadi Ancaman bagi Timnas Indonesia
Menurut Fakhri, skuad Garuda memiliki modal cukup bagus untuk mengalahkan Vietnam.
Satu hal yang digaris bawahi oleh coach Fakhri, Timnas Indonesia tidak boleh lengah.
Mereka harus fokus bermain dan percaya diri dan memaksimalkan peluang yang ada.
"Tapi ini bukan berarti Vietnam tidak bisa dikalahkan."
"Selamat berjuang Indonesia, percaya diri, percaya teman, perbaiki kualitas dan kuantitas passing, optimalkan setiap peluang, Insya Allah menang."
Dalam unggahannya Fakhri Husaini menulis bahwa Timnas Indonesia pernah mengalahkan Vietnam dengan skor telak 3-0.
Kemenangan Timnas Indonesia tersebut terjadi di Stadion My Dinh, menjadi bukti bahwa Vietnam bisa dikalahkan di kandangnya.
"11 Desember 2004 di Stadion My Dinh, Indonesia mengalahkan Vietnam," tulis coach Fakhri.
View this post on Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar