SUPERBALL.ID - Kamboja kembali melakukan perubahan mengejutkan terkait aturan cabang olahraga sepak bola putra di SEA Games 2023.
Sebelumnya, Kamboja selaku tuan rumah SEA Games 2023 telah menetapkan batas usia partisipasi untuk cabor sepak bola putra.
Setiap tim peserta hanya diperbolehkan menggunakan pemain U-22 yang lahir pada 1 Januari 2001 dan setelahnya.
Batas usia tersebut lebih muda dibandingkan dengan aturan yang diterapkan pada SEA Games 2021 di Vietnam.
Baca Juga: Deretan Pemain yang Bisa Jadi Andalan Timnas Indonesia di SEA Games 2023
Pada SEA Games edisi 2021 lalu, batas usia pemain untuk sepak bola putra adalah 23 tahun ke bawah ditambah 3 pemain senior.
Dengan aturan baru ini, pelatih-pelatih tim peserta tentu harus memutar otak karena pilihan pemain kian terbatas.
Namun, Kamboja kembali melakukan perubahan aturan yang membuat para pelatih semakin pusing.
Pada awalnya, Kamboja memperbolehkan seluruh tim peserta menggunakan dua pemain senior di atas usia 22 tahun.
Akan tetapi, tiga bulan menjelang SEA Games 2023, Kamboja secara mengejutkan menghapus aturan tersebut.
Dilansir SuperBall.id dari Soha.vn, SEA Games 2023 mendatang tidak akan menggunakan pemain berusia di atas 22 tahun.
Penyesuaian ini kemungkinan termasuk dalam rencana Kamboja mengingat tim mereka tidak akan terlalu terpengaruh.
Kamboja tidak akan terlalu khawatir dengan perubahan ini lantaran pilar utama mereka masih berusia 20-21 tahun.
Sebaliknya, aturan baru ini dipastikan akan membuat pelatih Timnas U-22 Indonesia Indra Sjafri semakin pusing.
Pasalnya, pilihan pemain akan semakin terbatas dengan tidak diperbolehkannya menggunakan pemain senior.
Baca Juga: Federasi Thailand Langgar Kebijakannya Sendiri demi Medali Emas SEA Games 2023
Terlebih Indra Sjafri tidak bisa menggunakan pemain Timnas U-20 Indonesia yang bakal berlaga di Piala Dunia U-20 2023.
Ini merupakan kesepakatan antara Indra Sjafri dan Shin Tae-yong selaku pelatih Timnas U-20 Indonesia.
Pasalnya, jadwal SEA Games 2023 dan Piala Dunia U-20 2023 hanya berselang tiga hari saja.
"Kebijakan itu diambil setelah berdiskusi dengan coach Shin karena yang menjadi fokus kami adalah Piala Dunia U-20 2023," katanya.
Timnas U-22 Indonesia dijadwalkan bakal berlaga di ajang SEA Games 2023 mulai 29 April mendatang.
Untuk edisi ke-32 kali ini, pesta olahraga se-Asia Tenggara itu bakal dihelat di Phnom Penh, Kamboja.
Sejauh ini, Timnas Indonesia baru meraih dua medali emas di ajang SEA Games, masing-masing pada 1987 dan 1991.
Setelah itu, prestasi terbaik Timnas Indonesia hanya menjadi runner-up sebanyak empat kali pada 1997, 2011, 2013, dan 2019.
Pada SEA Games edisi terakhir, Timnas Indonesia hanya mampu menyabet medali perunggu di bawah arahan Shin Tae-yong.
Patut dinantikan sejauh mana Timnas U-22 Indonesia bisa melangkah di SEA Games 2023 dengan segala keterbatasan yang ada.
Baca Juga: Malaysia Panggil 25 Pemain untuk Ikuti TC Jelang SEA Games 2023, Timnas Indonesia Masih Adem Ayem
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | Soha.vn |
Komentar