SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengaku jarang bertemu dengan Ketum PSSI, Erick Thohir.
Tapi Shin Tae-yong memahami hal tersebut, pasalnya Ketum PSSI belakangan ini sangat sibuk.
"Memang sampai saat ini hanya bertemu sekali saja dengan Pak Ketum," ujar Shin Tae-yong saat konferensi pers sebelum pertandingan melawan Burundi.
"Memang posisi beliau pun, posisi yang sangat sibuk, apalagi sampai ke seluruh dunia."
Karena jarang bertemu itu Shin Tae-yong belum bisa berdiskusi panjang soal perkembangan sepak bola Indonesia.
"Jadi tidak begitu banyak waktu untuk membicarakan yang lebih detail."
Terlebih untuk persiapan Piala Dunia U-20 2023, Shin Tae-yong ingin berbincang lebih dalam dengan Erick Thohir.
Baca Juga: Timnas Thailand Jumpa Suriah, Alexandre Polking Waspadai Taktik Eks Pelatih Inter Milan
Pasalnya pada Piala Dunia U-20 2023, Shin Tae-yong diberikan tugas cukup berat oleh PSSI.
Pelatih asal Korea Selatan itu diharapkan mampu membawa Garuda Nusantara lolos dari fase grup.
"Mungkin jika ada waktu, nanti akan lebih mendalami percakapan kami agar bisa mengembangkan sepak bola Indonesia menjadi lebih baik," terang Shin Tae-yong.
"Jadi, kita sama-sama berusaha."
Saat ini Erick Thohir memang sibuk mengurusi Piala Dunia U-20 2023.
Pasalnya, masih ada beberapa hal yang perlu dilakukan oleh Indonesia agar Piala Dunia U-20 bisa sukses.
Salah satunya adalah masalah stadion yang masih belum sempurna.
Baca Juga: 5 Alasan Timnas Indonesia Pantas Menang atas Burundi, Terkuat Pemain Naturalisasi!
Pada akhir Maret ini, FIFA mengecek kesiapan 6 stadion yang telah dipilih.
Jika ada stadion yang belum memenuhi standar, FIFA akan mencoret stadion tersebut.
Sementara Shin Tae-yong juga sibuk, dia tengah fokus menjalani laga uji coba dengan Burundi di FIFA Matchday 2023.
Laga tersebut berlangsung pada 25 dan 28 Maret 2023.
Pelatih berusia 52 tahun itu mengaku siap bermain, tapi sedikit kecewa karena Shayne Pattynama gagal debut bersama Timnas Indonesia.
"Hal ini sangat disayangkan, Shayne Pattynama sudah berusaha banyak sekali untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia," ujarnya.
"Dan seharusnya sekarang sudah selesai proses pemindahan federasi, tetapi belum dilakukan sampai saat ini."
Baca Juga: Vietnam Peringatkan Timnas Indonesia, Naturalisasi Efektif Tambah Kekuatan tapi Hanya Sementara
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar