Bagi sebagian besar pemain Timnas Malaysia yang tampil di Piala Asia 2007, turnamen itu patut dilupakan.
Namun, pandangan berbeda justru dimiliki oleh penyerang andalan Skuad Harimau Malaya, Safee Sali.
Dia mengatakan bahwa penghinaan yang dialami Malaysia memicu tekad dalam dirinya untuk memperbaiki keadaan.
Safee Sali bersumpah untuk bangkit kembali, dan hal itu dibuktikannya saat Malaysia berhasil menjuarai Piala AFF 2010.
"Bermain di Piala Asia membuka mata kami semua dan kekalahan menjadi pelajaran berat bagi sepak bola Malaysia," kata Safee Sali sebagaimana dikutip SuperBall.id dari New Straits Times.
"Lawan (di Piala Asia 2007) berada di level yang berbeda."
"Fisik mereka lebih baik dan bugar, bahkan pemikiran mereka jauh lebih cepat dibandingkan kami."
"Kami dipermalukan dan menjadi sasaran lelucon."
"Itu adalah episode yang menyakitkan bagi saya pribadi."
"Dan setelah itu, saya berjanji pada diri sendiri bahwa saya tidak akan mengecewakan tim."
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Nst.com.my |
Komentar