SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Malaysia, Kim Pan-gon, menyampaikan tuntutannya untuk anak-anak asuhnya di Piala Asia 2023.
Timnas Malaysia bakal dihadapkan pada tantangan berat ketika tergabung di grup neraka pada ajang tersebut.
Sebab, skuad Harimau Malaya harus bertemu tim-tim kuat yaitu Korea Selatan, Bahrain, dan Yordania di Grup E.
Korea Selatan adalah tim terbaik ketiga di Asia dengan menempati peringkat 23 dunia di ranking FIFA.
Baca Juga: Termasuk Lolos Piala Asia 2027, FAM Tetapkan 3 Fokus Utama Malaysia di Tahun 2024
Sedangkan Bahrain dan Yordania masing-masing berada di peringkat 86 dan 87 dunia saat ini.
Adapun Malaysia akan bertolak ke Qatar dengan status sebagai tim peringkat 130 dunia atau ke-23 di Asia.
Berkaca dari itu, tidak heran apabila Malaysia menjadi tim yang paling diremehkan di antara empat tim di Grup E.
Meski begitu, Kim Pan-gon menuntut para pemainnya untuk bermain demi kehormatan dan nama Malaysia.
Menurut Kim Pan-gon, semangat patriotisme sangat penting sebagai motivasi terbaik saat timnya tidak diunggulkan.
“Secara fisik dan mental kami harus kuat karena kami akan bermain di luar," kata Kim Pan-gon, dikutip SuperBall.id dari Bharian.com.my.
"Meski tidak banyak suporter yang datang (ke Qatar), kami punya hati untuk memperjuangkan nama Malaysia."
“Setiap hari kami tekankan bahwa semangat patriotisme sangat penting karena tanpa negara kita tidak punya kesempatan bermain di Piala Asia."
"Jadi ini bukan hanya sepak bola karena kami juga mewakili negara kami."
“Kita harus menunjukkan kedisiplinan, budaya, dan mental juara serta semangat tidak mudah menyerah."
"Kita harus tetap tenang dalam tekanan dan belajar dari kesalahan sebelumnya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Kim Pan-gon mengapresiasi para pemain yang telah memenuhi panggilannya untuk membela tim nasional.
Sebelumnya, Kim Pan-gon memanggil 26 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) mulai Selasa (26/12/2023).
“Saya mengapresiasi seluruh pemain yang datang, terutama pemain yang bermain di level AFC karena banyak memainkan pertandingan."
"Pasti mentalnya lelah dan ada pula yang menikah dan membentuk keluarga baru."
“Tapi mereka tetap datang untuk berjuang demi negara, jadi kami akan mengendalikan situasi di kamp nasional."
"Kami ingin mengurangi tekanan tanpa mengabaikan apa yang harus kami lakukan di sesi latihan."
“Kami ingin menciptakan suasana yang baik dan nyaman bagi mereka dengan sesi latihan yang tidak terlalu lama namun singkat dan tepat."
"Prioritasnya adalah mereka tetap segar dan istirahat yang cukup,” ucap pelatih asal Korea Selatan itu.
Selain TC, Malaysia rencananya akan melakoni pertandingan uji coba melawan Suriah pada 8 Januari mendatang.
Menurut jadwal, Dion Cools dkk akan memulai kiprah di Piala Asia dengan melawan Yordania pada 16 Januari 2024.
Setelahnya, Harimau Malaya akan bertemu Bahrain pada 20 Januari sebelum bersua Korea Selatan lima hari kemudian.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar