SUPERBALL.ID - Liverpool telah memasuki perlombaan dengan Manchester City untuk mengontrak gelandang Bayern Muenchen Joshua Kimmich, menurut laporan di Jerman.
Pemain berusia 28 tahun itu akan memasuki tahun terakhir kontraknya musim panas ini.
Hingga kini, ia belum mencapai kesepakatan mengenai kontrak baru dengan Bayern Muenchen.
Oleh karena itu, Kimmich akan tersedia dengan status bebas transfer pada musim panas 2025.
Situasi tersebut dapat memaksa Bayern Muenchen menjual salah satu gelandang kunci mereka di akhir musim.
Menurut laporan Bild, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Metro, Liverpool dan Man City sama-sama memantau dengan cermat situasi Kimmich.
Kedua tim bermaksud untuk mengambil langkah potensial untuk mendatangkan pemain internasional Jerman itu musim panas ini.
Baca Juga: Mantan Bintang Man City Mengaku Banyak Pemain yang Tak Bahagia Usai Gabung Liga Arab Saudi
"Dia berada di tahun terakhir kontraknya di Bayern dan mereka ingin merayakan harga pembelian daripada kehilangan dia secara gratis," kata jurnalis Bild, Christian Falk.
"Mereka bisa kalah jika dia tidak memperpanjang kontraknya."
"Dan di situlah Manchester City dan Liverpool masuk."
"Thiago selalu cedera di Liverpool dan kontraknya hampir habis, Jordan Henderson telah pergi."
"Ada sedikit ruang di lini tengah dan Juergen Klopp tentu tahu betapa pentingnya Kimmich."
"Jorg Schmadtke, direktur olahraga di Liverpool, memiliki koneksi yang baik di Liga Jerman."
"Jadi, Klopp kini juga bersaing untuk mendapatkan Kimmich."
Kimmich juga menjelaskan bahwa dia tidak senang dengan keputusan Thomas Tuchel untuk menggantikannya setelah hanya bermain 64 menit dalam kekalahan 0-1 dari Werder Bremen Minggu lalu.
Ditanya apakah dia merasa terganggu dengan pergantian pemain tersebut, Kimmich mengatakan setelah pertandingan: "Tentu saja."
"Saya selalu ingin berada di lapangan selama 90 menit, terutama ketika kami tertinggal."
"Itu normal, sama untuk setiap pemain."
"Semua orang ingin melakukan segala yang mereka bisa untuk membantu tim menang."
Kimmich juga mengkritik rekan setimnya di Bayern atas mentalitas mereka saat kalah di akhir pekan.
Kekalahan itu membuat mereka tertinggal tujuh poin dari pemimpin klasemen Bayer Leverkusen di Liga Jerman.
"Saya rasa kekalahan ini tidak pantas diterima," kata Kimmich.
"Tapi Anda bisa melihat bahwa Bremen lebih lapar untuk menang dibandingkan kami."
"Dan hal itu tidak boleh terjadi pada kami pada tahap musim ini."
"Anda tidak merasa kami tahu apa yang dipertaruhkan."
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar