Dilansir SuperBall.id dari Gameofthepeople.com, Juventus kehilangan 117 juta euro, sedangkan Inter defisit 77 juta euro.
Dalam lima tahun terakhir, empat klub raksasa Italia (termasuk Roma) mengalami kerugian lebih dari 2,3 miliar euro.
Sederhananya, sebagian besar klub Italia tidak menghasilkan cukup uang.
Pada akhirnya, sepak bola Italia perlu menunjukkan lebih banyak disiplin dalam hal pengeluaran.
Hal ini tentunya akan didorong oleh rasio biaya skuad UEFA, yang mulai berlaku pada musim 2025/2026.
Biaya skuad (gaji, amortisasi transfer, dan komisi agen) versus pendapatan dan pendapatan dari transfer pemain, tidak boleh melebihi 70 persen.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | gameofthepeople.com |
Komentar