Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sepak Bola Malaysia Sekarat, AFC Sahkan Harimau Muda Tim Terburuk di Piala Asia U-23 2024

By Taufik Batubara - Rabu, 24 April 2024 | 07:04 WIB
Suporter Timnas U-23 Malaysia sangat sedih menyaksikan timnya kembali kalah di Piala Asia U-23 2024, kali ini 1-2 dari Kuwait di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar, Selasa (23/4/2024).
FAM.ORG.MY
Suporter Timnas U-23 Malaysia sangat sedih menyaksikan timnya kembali kalah di Piala Asia U-23 2024, kali ini 1-2 dari Kuwait di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, Qatar, Selasa (23/4/2024).

SUPERBALL.ID - Kekalahan ketiga Timnas U-23 Malaysia di Piala Asia U-23 2024 menegaskan sepak bola di Tim Negeri Jiran itu sedang sekarat.

Harimau Muda mengakhiri turnamen dua tahunan AFC tersebut tanpa poin.

Dalam laga penutupnya di Grup D di Stadion Al Janoub, Al Wakrah, yang berakhir Rabu (24/4/2024) dini hari WIB, Malaysia menyerah 1-2 kepada Kuwait.

Tekad pelatih Juan Torres Garrido dan seluruh pemainnya untuk mengembalikan kebanggaan nasional Malaysia pada laga terakhir gagal terwujud.

Namun, masih ada setitik kecil kebanggaan karena Malaysia berhasil mencetak gol ke gawang Kuwait.

Sebab, dalam dua laga sebelumnya, Harimau Muda dikalahkan Uzbekistan dan Vietnam dengan skor kembar 2-0.

Baca Juga: Ketar-ketir, Pelatih Korea Selatan Terkejut Shin Tae-yong Bisa Sulap Timnas U-23 Indonesia Jadi Tim Mengerikan

Kekalahan Malaysia dari Kuwait diwarnai petaka kartu merah terhadap kiper Sikh Izhan pada menit ke-45.

Sikh Izhan berusaha menghalau bola dari luar kotak penalti, tapi malah menjatuhkan pemain Kuwait Salman Al Awadhi.

Dia diusir wasit Alex King setelah dicek melalui video assistant referee (VAR).

Sikh Izhan juga mengalami benturan keras di kepalanya saat bentrok dengan Salman dan menerima perawatan medis.

Insiden itu berdampak buruk pada Malaysia karena striker Luqman Hakim Shamsudin harus dikorbankan agar kiper cadangan Firdaus Irman Fadhil masuk.

Sungguh hari yang sangat menyedihkan bagi Timnas U-23 Malaysia.

Pada menit ke-84, giliran Kuwait yang harus bermain dengan 10 orang setelah Salman Al Awadhi mendapat kartu merah karena melakukan pelanggaran brutal terhadap Umar Hakeem.

Kegagalan total Malaysia di Piala Asia U-23 2024 ini berimbas pada penilaian peringkatnya.

AFC menetapkan Harimau Muda sebagai tim paling buruk atau berada di peringkat terakhir dari 16 peserta turnamen dua tahunan di Qatar itu.

Dengan statistik tanpa pernah menang, mencetak 1 gol dan kebobolan 6 gol, Malaysia mengantongi selisih gol -5.

Uni Emirat Arab persis di atasnya atau peringkat ke-15 dengan selisih gol -4.

Di atasnya lagi atau peringkat terburuk ke-14 ada Yordania dengan 1 poin.

Baca Juga: Hasil Piala Asia U-23 2024 - Turunkan Skuad Lapis Kedua, Vietnam Dihabisi Uzbekistan Tanpa Ampun

Menurut AFC Competition Operations Manual, penentuan peringkat itu didasarkan secara berurutan mulai dari posisi akhir di grup terkait, lalu beranjak ke tingkat lebih umum di semua grup dalam hal poin, selisih gol, jumlah gol yang dicetak, hingga poin disiplin, serta terakhir posisi undian.

Peringkat kesembilan sampai ke-16 dikelompokkan sebagai tim yang tersingkir di fase grup.

Sedangkan Timnas U-23 Indonesia masuk dalam kelompok 1-8 yang lolos ke perempat final.

Kelompok itu akan dibagi lagi menjadi dua bagian, yakni empat semifinalis dan empat yang tersingkir di perempat final.

Dari empat semifinalis, tiga terbaik (juara, runner-up, peringkat ketiga) otomatis mendapat tiket tampil di Olimpiade Paris 2024.

Sementara peringkat keempat berkesempatan menyusulnya dengan syarat menang atas Guinea dalam laga play-off.

Dalam konferensi pers pascalaga, pelatih Garrido meminta maaf kepada seluruh suporter sepak bola Malaysia karena gagal memenuhi target lolos ke perempat final.

Pelatih berusia 44 tahun asal Spanyol itu mengaku sulit menggambarkan perasaannya dan situasi tim hingga menerima hasil mengecewakan yang tak disangka-sangka.

"Bersaing di laga ini setelah dua kekalahan beruntun sangatlah sulit, apalagi harus bermain dengan 10 pemain," ucapnya, seperti dikutip dari Kantor Berita Malaysia, Bernama.

Kegagalan Timnas U-23 Malaysia di Piala Asia U-23 2024 ini mengikuti jejak timnas seniornya di Piala Asia 2023.

Dalam event yang juga digelar di Qatar pada Januari 2024 itu, Timnas Malaysia menjadi juru kunci Grup E tanpa bisa menang.

Timnas Indonesia masih lebih baik dari Malaysia karena lolos ke babak 16 besar, meski akhirnya dihentikan Australia.

Selain itu, Harimau Malaya kini juga sedang terpuruk di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Tim asuhan Kim Pan-gon tersebut terancam gagal melaju ke putaran ketiga setelah dirujak Oman dua kali dengan skor kembar siam 2-0.

Kekalahan telak beruntun itu juga membuat peringkat Malaysia di FIFA anjlok 6 tingkat ke posisi 138.

Bahkan, Timnas Indonesia berhasil melompatinya ke posisi 134 dari sebelumnya 142 berkat menang dua kali atas Vietnam.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Taufik Batubara
Sumber : Bernama.com, The-AFC.com, SuperBall.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X