SUPERBALL.ID - Timnas Indonesia dan Timnas Vietnam berpotensi berada dalam satu grup di ajang Piala AFF atau yang sekarang berganti nama menjadi ASEAN Cup 2024.
Sesuai jadwal, Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) akan menggelar acara drawing atau pengundian grup pada 21 Mei mendatang di Hanoi, Vietnam.
Saat ini, AFF belum mengumumkan daftar pot unggulan sebelum dilakukan pengundian.
Namun sesuai aturan lama yang biasa digunakan, prestasi tim dalam dua turnamen terakhir akan menjadi kriteria unggulan.
Karena Thailand merupakan juara bertahan pada dua edisi terakhir, maka tim Gajah Perang pastinya akan masuk ke dalam pot unggulan teratas (pot 1).
Satu tempat tersisa di pot 1 kemungkinan besar akan menjadi milik Vietnam.
Seperti diketahui, pada Piala AFF 2020, langkah Vietnam terhenti di semifinal sebelum finis sebagai runner-up pada edisi berikutnya (2022).
Dalam dua periode terakhir Piala AFF, Timnas Indonesia juga mencapai semifinal dan runner-up satu kali.
Namun menurut laporan Danviet, jika mempertimbangkan pencapaian spesifik berdasarkan sub-indeks, peringkat Vietnam berada di atas Indonesia.
Baca Juga: Taktik Timnas Vietnam Terungkap Usai Kim Sang-sik Tunjuk Pelatih Tak Dikenal sebagai Tangan Kanannya
ASEAN Cup 2024 diikuti oleh 10 peserta yang nantinya akan dibagi menjadi dua grup berisikan lima tim.
Sebelum melakukan drawing, AFF akan membagi 10 tim menjadi 5 bagian (pot 1 hingga pot 5).
Jika Vietnam menempati pot unggulan tertinggi (pot 1) bersama Thailand, maka kemungkinan bertemu dengan Timnas Indonesia di babak penyisihan grup tidak bisa dikesampingkan.
Adapun ajang ASEAN Cup 2024 dijadwalkan bakal berlangsung mulai 23 November hingga 21 Desember 2024.
Tantangan Apa Saja yang Menanti Pelatih Baru Timnas Vietnam?
Menurunnya pemain generasi emas dan rendahnya kepercayaan fans menjadi permasalahan yang perlu diselesaikan oleh pelatih anyar Timnas Vietnam, Kim Sang-sik.
Menurut laporan Vn Express, Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) memberikan target kepada Kim Sang-sik untuk bisa membawa Timnas Vietnam ke semifinal ASEAN Cup 2024, semifinal SEA Games 2025 dan lolos ke Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Target tersebut dianggap cukup enteng, karena Timnas Vietnam telah mencapainya dalam edisi terbaru turnamen yang disebutkan di atas.
Meski tekanan yang dihadapi tidak sesulit dibandingkan pelatih sebelumnya, namun tugas Kim Sang-sik dinilai tidak akan mudah.
Kepercayaan penggemar berada pada titik terendah dalam beberapa tahun, yang berarti minat opini publik, bisnis, dan sponsor terhadap tim mungkin menurun.
Penonton mungkin juga tidak lagi datang ke stadion seramai sebelumnya, yang berarti tim akan kehilangan sebagian kekuatannya setiap kali bertanding.
Oleh karena itu, tugas pertama yang perlu dilakukan Kim Sang-sik yaitu memulihkan kepercayaan para penggemar.
Hal ini tidak dapat dicapai melalui kata-kata, tetapi harus melalui hasil dan kinerja.
Majalah Korea K-League United menyebutkan satu faktor yang perlu segera dilakukan Kim Sang-sik yaitu meningkatkan kemampuan menyerang timnya.
"Serangan tim di bawah kepemimpinan Philippe Troussier sangat buruk," tulis majalah K-League United.
"Tim biasanya tidak menciptakan peluang yang benar-benar berbahaya ketika bertemu lawan yang setara, atau sedikit lebih baik."
"Jika tim menang atau setidaknya menciptakan banyak peluang berbahaya dalam pertandingan melawan tuan rumah Irak di Kualifikasi Piala Dunia pada Juni mendatang, Kim Sang-sik pasti akan mulai dicintai oleh para penggemar."
Lebih lanjut, majalah K-League United menegaskan bahwa tugas penting berikutnya bagi Kim Sang-sik adalah membantu para pemain generasi emas mendapatkan kembali performanya.
"Fans ingin melihat bagaimana Quang Hai, Hoang Duc atau Hung Dung akan bermain, atau apakah mereka bisa bermain di bawah asuhan pelatih Kim atau tidak," tulis majalah tersebut.
Sementara itu, media Vietnam (VnExpress) menilai bahwa Kim Sang-sik akan dianggap sukses besar apabila berhasil membawa timnya mencapai final ASEAN Cup 2024.
"Kim Sang-seik akan mendapat banyak kesempatan untuk menguji personel dalam tujuh bulan ke depan, sebelum mengikuti ASEAN Cup 2024," tulis VnExpress dalam laporannya.
"Meski Indonesia semakin kuat berkat pemain naturalisasi dan Thailand tetap menjadi juara bertahan, jika Kim bersama timnya mampu mencapai final, itu akan dianggap sukses besar."
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | vnexpress.net, danviet.vn |
Komentar