Bisa dibilang, kekalahan Indonesia dari Guniea sangat menyakitkan.
Pasalnya, ada dua keputusan wasit yang merugikan Garuda Muda dan berbuah penalti untuk Guinea.
Kejadian pertama melibatkan Witan Sulaeman dan Algassime Bah pada menit ke-27.
Dalam tayangan ulang, Witan melakukan pelanggaran terhadap Bah di luar kotak penalti.
Akan tetapi, wasit asal Prancis yakni Francois Letexier justru menunjuk titik putih.
Sementara kejadian kedua, Bah dijatuhkan Alfeandra Dewangga di kotak terlarang
Namun, Dewangga sejatinya menyapu bola dengan bersih.
Akan tetapi, Letexier tetap memberikan hadiah penalti kepada lawan.
Hal ini tak dapat diterima oleh Shin Tae-yonh selaku pelatih kepala Indonesia.
Pelatih asal Korea Selatan itu melakukan protes keras dari pinggir lapangan yang berujung kartu merah.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar