Sementara itu, Timnas Vietnam juga pernah meraih pencapaian yang membanggakan ketika Park Hang-seo menjabat sebagai pelatih kepala di skuad senior dan U-23.
Oleh sebab itu, muncul pertanyaan apakah FAM perlu mengikuti jejak Timnas Indonesia dan Vietnam dengan menunjuk Kim Pan-gon untuk memimpin Timnas U-23 Malaysia.
Menanggapi hal tersebut, Presiden FAM Hamidin Mohd Amin pun angkat bicara.
Menurutnya, hal tersebut akan dibahas dan perlu kajian mendalam apakah layak digunakan di Malaysia atau tidak.
Ia mengatakan diskusi dengan Kim Pan-gon juga perlu dilakukan karena mereka akan menuntut perubahan kontrak dan sebagainya.
"Terkadang ada yang cocok untuk negara lain, tapi kurang cocok untuk kita," ujar Hamidin sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Bharian.com.my.
"Namun hal itu (menunjuk pelatih kepala yang sama untuk skuad senior dan U-23) juga sudah dibicarakan, mungkin kita akan bahas lagi apakah cocok atau tidak."
"Keduanya harus ingat kalau Kim Pan-gon tidak setuju juga tidak bisa."
"Kita lihat saja soal itu, saya memang ingin membawanya ke pertemuan."
"Kita harus lihat apakah pantas karena itu akan menuntut perubahan kontrak dan hal-hal lain," jelasnya.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar