Iamengatakan bahwa itu adalah sebuah bencana bagi Serie A (Liga Italia).
"Merupakan sebuah bencana ketika pemain muda yang kuat seperti dia meninggalkan liga kami," kata Sabatini kepada Radio Sportiva.
"Nilai 45 juta euro adalah jumlah yang sangat besar tetapi para bek dibayar lebih banyak lagi saat ini."
"Saya rasa itu standar minimum bagi seseorang seperti dia: kidal, kuat secara fisik, berwibawa, dan punya kepribadian dalam permainan."
Sabatini lalu mengingatkan bahwa betapa hebatnya Califiori ketika Italia menghadapi Kroasia di babak penyisihan grup Euro 2024.
"Mari kita ingat apa yang dia lakukan pada menit ke-96 melawan Kroasia, dia keluar dengan bola di kakinya, berlari sejauh 40 meter, melewati pertahanan dan mengoper bola," ujarnya.
"Ini adalah permainan yang hanya dapat Anda lakukan jika Anda memiliki kualitas dan keberanian untuk mengambil risiko dan mengeksekusi tindakan, sesuatu yang hanya dilakukan oleh pemain hebat."
Calafiori tampil 33 kali untuk Bologna musim lalu, membantu klub Italia itu finis kelima di Serie A dan lolos ke Liga Champions menyusul kepindahan senilai 3 juta pound dari Basel hampir 12 bulan lalu.
Bek jangkung yang juga dikaitkan dengan Chelsea itu dikatakan sangat ingin pindah ke Arsenal dan bergabung dengan skuad yang menempati posisi kedua di Liga Inggris musim 2023/2024.
Sementara itu, mantan bintang Arsenal Emmanuel Petit bereaksi terhadap pengejaran Calafiori oleh mantan klubnya awal minggu ini.
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | Metro.co.uk |
Komentar