SUPERBALL.ID - Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) berpotensi mendapat hukuman dari FIFA jika tidak mampu mengatasi masalah tunggakan gaji pemain di Liga Malaysia.
Peringatan tersebut disampaikan oleh pengamat olahraga asal Malaysia, Datuk Dr Pekan Ramli.
Menurutnya, persoalan tunggakan gaji memang sudah berkali-kali terjadi di Liga Malaysia.
Kasus terbaru adalah kapten Kuala Lumpur City (KL City) Paulo Josue yang dikabarkan belum dibayar sejak Desember 2023.
Baca Juga: Malaysia Ngebet Pemain Keturunan, Dua Pilar PSV Eindhoven Jadi Incaran
Isu tunggakan gaji yang menimpa Paulo Josue menarik perhatian Presiden Asosiasi Pesepakbola Profesional Malaysia (PFAM) Safee Sali.
Dalam unggahan di Instagram-nya, mantan penyerang Timnas Malaysia itu mengungkapkan kekecewaannya atas musibah yang menimpa Josue.
Di sisi lain, Safee mendukung aksi blak-blakan gelandang naturalisasi Harimau Malaya itu untuk bersuara.
Oleh karena itu, ia berharap pihak yang bertanggung jawab dapat memantau permasalahan tersebut dan dapat mengambil tindakan lebih proaktif.
“Tujuh bulan gajinya tak terbayar, Paulo Josue akhirnya angkat bicara!"
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | NST.com.my |
Komentar