SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, membeberkan penyebab utama dirinya masih kesulitan berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia hingga saat ini.
Shin Tae-yong sudah berada di Indonesia sejak 2019, namun kemampuannya berbahasa Indonesia masih belum mendekati cukup atau lumayan.
Pelatih asal Korea Selatan ini masih belum bisa berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia saat berhadapan dengan awak media Tanah Air.
Ia tetap menggunakan Bahasa Korea dan memakai penerjemah, meski sesekali mencoba menggunakan beberapa kata dari Bahasa Indonesia.
Salah satunya ketika menjadi bintang iklan pasca keberhasilan membawa Timnas Indonesia lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Saat itu ia cukup panjang dalam berbicara bahasa Indonesia, meski diakui Shin Tae-yong membaca keseluruhan teks dalam iklan itu.
Bukan tanpa alasan mengapa Shin Tae-yong belum bisa berkomunikasi dengan Bahasa Indonesia, hal itu sangat sulit dilakukannya.
Salah satu penyebabnya adalah sulitnya mengeja konsonan ganda yang ada dalam Bahasa Indonesia, yakni huruf mati dalam satu kata.
Orang-orang Korea yang berasal dari Gyeongsang-do, menurut Shin Tae-yong sangat sulit untuk bisa mengeja dan membaca konsonan tersebut.
Baca Juga: Kim Pan-gon Undur Diri dari Timnas Malaysia, Padahal Duel Lawan Shin Tae-yong Belum Kesampaian
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | BolaSport.com, SuperBall.id |
Komentar