"Striker Timnas Indonesia ini meninggalkan Belanda dan bermain untuk tim lemah di Liga Australia," tulis Soha.
Tak hanya itu, mereka juga mengomentar nasib pemain keturunan Indonesia-Belanda tersebut.
Pasalnya, nasibnya memiliki kesamaan dengan rekan-rekannya seperti Ragnar Oratmangoen dan Marselino Ferdinan.
Pada musim ini, Ragnar bergabung dengan FCV Dender sementara Marselino berseragam Oxford United.
Kesamaannya adalah kedua tim itu dimiliki oleh pengusaha Indonesia.
Dender dimiliki oleh Sihar Sitorus, sementara saham mayoritas Oxford United dikuasai oleh Erick Thohir dan Anindya Bakrie.
Kini, jejak itu diikuti oleh Struick dengan bergabung ke Brisbane yang juga dimiliki pengusaha Indonesia.
Sebagai informasi, The Roar dimiliki oleh Grup Bakrie.
Menurut Soha, kepindahan Struick ini semata-mata hanya untuk tujuan komersial klub tersebut.
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | Soha.vn |
Komentar