Terlebih mereka akan menghadapi Selandia Baru, yang sukses melibas Tahiti 3-0 di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Oseania.
Kendati demikian, Arif Aiman Hanapi dkk diminta untuk tidak risau dan berkecil hati.
Pasalnya, laga melawan Auckland menjadi kesempatan bagi Vicente untuk meramu formula terbaik sebelum menghadapi Selandia Baru.
Hal ini disampaikan oleh pelatih berpengalaman asal Malaysia, Irfan Bakti Abu Salim.
Ia menilai laga melawan Auckland bisa dianggap sebagai laga pemanasan meski kemungkinan besar tak akan bisa menguji kemampuan Malaysia secara maksimal.
“Untuk pemanasan, saya rasa tidak ada masalah (imbang 1-1) karena ada baiknya juga melakukan laga persiapan sebelum turun melawan tim kuat seperti Selandia Baru."
“Hanya bermain melawan klub, mungkin lebih sedikit (tantangan) karena kami harus mencoba mendapatkan tindakan melawan tim nasional juga."
"Tapi kami tidak punya pilihan, jadi tim nasional harus bermain melawan klub juga."
“Mungkin ini tidak memberikan ujian yang berat tapi setidaknya memberikan kesempatan bagi jajaran pelatih untuk membentuk kecocokan dan menemukan strategi terbaik untuk menghadapi Selandia Baru nanti."
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar