Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bela Timnas Indonesia, Media Thailand Minta Wasit Timur Tengah Stop Pimpin Laga Tim-tim ASEAN

By Dwi Aryo Prihadi - Sabtu, 12 Oktober 2024 | 21:22 WIB
Wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf, memberikan penjelasan kepada bek Vietnam Doan Van Hau dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Thailand.
LAODONG.VN
Wasit asal Oman, Ahmed Al Kaf, memberikan penjelasan kepada bek Vietnam Doan Van Hau dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 melawan Thailand.

SUPERBALL.ID - Media asal Thailand, Main Stand, meminta AFC tak lagi memakai wasit asal Timur Tengah untuk memimpan laga tim-tim Asia Tenggara (ASEAN).

Permintaan tersebut datang setelah Timnas Indonesia baru-baru ini dirugikan oleh wasit asal Timur Tengah.

Tepatnya dalam pertandingan Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Timnas Bahrain.

Pertandingan kedua tim berakhir imbang 2-2 di Stadion Nasional Bahrain, Riffa, Kamis (10/10/2024) malam WIB.

Baca Juga: Erick Thohir Ungkap Pesan Khusus di Balik Surat Protes ke AFC Usai Timnas Indonesia Gagal Menang

Indonesia sempat unggul 2-1 berkat gol Ragnar Oratmangoen di akhir babak pertama dan Rafael Struick pada paruh kedua.

Namun, kemenangan di depan mata Skuad Garuda harus sirna setelah Bahrain mencetak gol penyama kedudukan.

Mohamed Marhoon mencetak gol keduanya pada menit ke-90+9 untuk memaksa Indonesia hanya memetik satu poin.

Menariknya, wasit Ahmed Al-Kaf hanya memberikan tambahan waktu selama enam menit di babak kedua.

Akan tetapi, pengadil asal Oman itu baru meniup peluit panjang di menit ke-10 masa tambahan waktu.

Padahal, tidak ada kejadian yang membuat permainan tertunda cukup lama selama masa tambahan waktu.

Tak ayal, kepemimpinan Ahmed Al-Kaf menuai banyak kecaman dari pecinta sepak bola Tanah Air.

PSSI selaku induk sepak bola Indonesia juga telah melayangkan surat protes kepada AFC terkait kepemimpinan wasit.

Tak hanya di Indonesia, kepemimpinan Ahmed Al-Kaf pada laga tersebut juga menuai sorotan dunia.

Termasuk juga negara-negara tetangga Indonesia di kawasan Asia Tenggara.

Media Thailand, Main Stand, juga sangat kecewa dengan keputusan Ahmed Al-Kaf yang menambah masa tambahan waktu.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Duel Lawan Timnas Indonesia Jadi Laga Hidup Mati bagi China

Main Stand meyakini bahwa tim-tim ASEAN mengalami banyak kerugian saat menghadapi wakil-wakil Timur Tengah.

Mereka mengutip fakta bahwa Thailand, Vietnam dan Indonesia, menerima keputusan yang tidak adil dalam laga terakhir melawan Arab Saudi.

Vietnam mengalami kekalahan saat bertemu Arab Saudi di putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2022 ketika Do Duy Manh dianggap melanggar di kotak penalti dan mendapat kartu kuning kedua.

Indonesia juga mendapat hukuman penalti kontroversial saat bertemu Arab Saudi di laga pertama putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026.

Thailand juga mendapat hukuman penalti saat bertemu Arab Saudi di babak penyisihan grup Piala Asia 2023.

"AFC harus berhenti menggunakan wasit Asia Barat untuk mengontrol pertandingan di mana tim-tim di kawasan ini bersaing dengan tim-tim ASEAN."

"Tim-tim seperti Thailand, Indonesia, dan Vietnam semuanya sangat menderita akibat pengaturan ini."

"Laga Indonesia kontra Bahrain adalah contoh paling khas."

"Pertandingan hanya mempunyai waktu tambahan 6 menit namun entah kenapa wasit Ahmed Al-Kaf memperpanjangnya menjadi 10 menit."

"Timnas U-23 Thailand mendapat hukuman penalti pada pertandingan melawan Arab Saudi di turnamen Asia U23 2020."

"Itu adalah pertandingan yang juga dipimpin oleh Ahmed Al-Kaf," tulis Main Stand, dikutip SuperBall.id dari Dan Tri.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Aryo Prihadi
Sumber : DANTRI.com.vn

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X