Usai pertandingan, pelatih Timnas Indonesia saat itu tidak menyembunyikan amarahnya.
Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA) dianggap meremehkan Indonesia karena menggelar laga di Stadion Sepak Bola Nishigaoka.
Stadion tersebut memiliki ruang ganti kecil, pencahayaan kurang, serta kapasitas penonton sangat sedikit.
Saat ini, stadion tersebut bernama Lapangan Ajinomoto Nishigaoka dan memiliki kapasitas 7.137 penonton.
Namun, keputusan JFA untuk menggelar laga di stadion tersebut ternyata bukan tanpa alasan.
Baca Juga: 4 Pemain Timnas Indonesia Disorot Laman Resmi Federasi Jepang
Faktanya, Stadion Nasional Tokyo saat itu sedang menjalani pekerjaan renovasi besar-besaran.
Renovasi tersebut dilakukan sebagai persiapan penyelenggaraan Kejuaraan Atletik Dunia pada tahun 1991.
Laga tersebut sekaligus menjadi pertemuan terakhir kedua tim sebelum berhadapan di Piala Asia 2023.
Ya, pertemuan terakhir Jepang dan Indonesia terjadi di Piala Asia 2023 yang berlangsung awal tahun ini.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar