Air Mata Oscar Usai Kumpulkan Rp3,5 Triliun dalam 7 Tahun di China

Prestasi Oscar selama di Liga Super China pun cukup impresif, ia berhasil memberi tiga gelar liga untuk Shanghai Port.

Ditambah Piala Super FA 2019 dan Piala FA China musim ini, kedekatannya dengan klub dan para penggemar pun terlihat usai laga terakhirnya untuk Shanghai SIPG.

Saat Oscar meneteskan air mata ketika memberi ucapan selamat, para penggemar pun kompak meneriakkan chant untuknya agar bertahan.

Meski pada akhirnya keputusan bulat Oscar membuatnya menjadi lebih dekat dengan keluarganya di Brasil usai dirumorkan bergabung Internacional.

Rumor itu mencuat setelah Eduardo Coudet selaku pelatih Internacional blak-blakan ingin mendapatkan jasa sang pemain.

"Satu-satunya tujuan kami, pemain yang akan kami coba untuk maju, adalah Oscar," kata Eduardo Cudet.

"Saya ingin mendatangkan Oscar. Saya sudah bicara dengan manajernya, dia sudah tidak tahan lagi dengan saya."

"Saya ingin Oscar. Direksi meminta saya untuk tidak bicara, tetapi terkadang saya terlalu banyak bicara."

Baca Juga: Curhat Vietnam Sepak Bola Hancur karena Timnas Indonesia, Rencanakan Balas Dendam Pakai Jurus dari China

Sementara itu pada September 2024 lalu, Oscar mengaku suka dengan Shanghai tetapi juga menegaskan bahwa ia tak bisa selamanya berada di situ.