Munculnya drone selama sesi latihan Malaysia seolah menjadi indikasi adanya aksi mata-mata dari pihak lawan.
Namun, Vicente menepis anggapan bahwa tim tuan rumah berada di balik aksi penyusupan tersebut.
“Tapi entahlah, menurut saya itu bukan dari tim Kamboja," kata Vicente.
"Hanya saja cukup mengecewakan ketika kami harus menghadapi masalah ini,” ujarnya.
Kejadian ini menyoroti meningkatnya penggunaan drone dalam olahraga.
Awal tahun ini, tiga pelatih Kanada dijatuhi hukuman larangan satu tahun dari FIFA setelah ketahuan menggunakan pesawat tak berawak untuk memata-matai sesi latihan Selandia Baru selama Olimpiade Paris 2024.
Terlepas dari itu, Vicente mengatakan timnya siap menghadapi tantangan pada laga pembuka Grup A melawan Kamboja.
Meski punya rekor bagus saat melawan Kamboja, Harimau Malaya diperkirakan akan menghadapi tugas berat.
Terlebih Kamboja juga punya pemain yang bagus, apalagi dengan jasa beberapa pemain naturalisasi.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar