SUPERBALL.ID - Timnas Thailand mengawali perjalanan di ASEAN Cup 2024 dengan gemilang usai mengalahkan Timnas Timor Leste pada laga pembuka Grup A.
Bermain di Stadion Hang Day, Hanoi, Vietnam, Minggu (8/12/2024) malam WIB, Thailand menang telak 10-0.
Sebanyak empat pemain Tim Gajah Perang berhasil mencetak dua gol alias brace pada laga tersebut.
Mereka adalah Ben Davis, Suphanat Mueanta, Seksan Ratree dan Teerasak Poeiphimai.
Baca Juga: Hasil ASEAN Cup 2024 - Empat Pemain Cetak Brace, Thailand Hancurkan Timor-Leste dengan Skor 10-0
Sedangkan dua gol sisanya dicetak dua pemain keturunan, Nicholas Mickelson dan Patrik Gustavsson.
Kemenangan ini membuat Thailand memuncaki klasemen sementara Grup A dengan torehan tiga poin.
Selain itu, Thailand juga berhasil menyamai rekor yang mereka cetak lebih dari 50 tahun silam.
Menurut Thairath, skor 10-0 tercatat sebagai kemenangan terbesar Thailand sepanjang sejarah.
Sebelumnya, Thailand mencatat kemenangan dengan skor serupa pada 1971 atau lebih dari setengah abad yang lalu.
Tepatnya saat mengalahkan Brunei Darussalam di Kualifikasi Piala Asia yang digelar di Bangkok.
Meski begitu, Thailand masih belum mampu memecahkan rekor kemenangan terbesar di ASEAN Cup (dulu Piala AFF).
Hingga saat ini, rekor kemenangan terbesar di turnamen dua tahunan itu masih dipegang oleh Timnas Indonesia.
Rekor itu tercipta ketika Indonesia membantai Filipina 13-1 di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 2002.
Sementara itu, pelatih Thailand Masatada Ishii mengaku tidak begitu peduli dengan rekor yang dibuat timnya.
Baca Juga: Pelatih Persib Jagokan Thailand dan Vietnam di ASEAN Cup 2024, Bagaimana dengan Timnas Indonesia?
Menurut pelatih asal Jepang itu, kemenangan timnya jauh lebih penting daripada jumlah gol yang dicetak.
“Saya tidak fokus pada rekor, apakah kami mencetak 1 gol atau 10 gol, yang penting kami meraih 3 poin,” kata Ishii.
“Para pemain bermain bagus dan mencetak gol. Sejak gol pembuka, seluruh pemain bersemangat untuk mencetak gol," tambahnya.
Namun, kemenangan Thailand harus dibayar mahal menyusul cederanya Ben Davis di penghujung babak pertama.
Berbagi tentang kondisi Davis, Ishii menilai cedera pemain keturunan Inggris itu kemungkinan tidak parah.
"Kami belum memeriksanya secara menyeluruh, tapi mungkin cederanya tidak parah," kata Ishii.
Thailand akan menjamu Malaysia pada laga kedua Grup A di Stadion Rajamangala, Sabtu (14/12/2024).
Ishii mengaku akan mempelajari dengan cermat kekuatan Malaysia sebelum membuat strategi yang tepat.
“Sama seperti persiapan kami melawan Timor Leste, kami akan mempelajari lawan kami Malaysia dengan cermat dan membuat rencana yang tepat."
"Saat ini, kami telah melakukan penyesuaian. Setelah babak pertama, para pemain bermain lebih baik di sisa babak kedua,” ucap Ishii.
| Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
| Sumber | : | Bongda24h.vn |
Komentar