SUPERBALL.ID - Ambisi Timnas Malaysia untuk lolos ke babak semifinal ASEAN Cup 2024 dipastikan menemui jalan terjal.
Kepastian itu didapat menyusul kekalahan dari juara bertahan Timnas Thailand pada matchday ketiga Grup A.
Bermain di Stadion Rajamangala, Bangkok, Thailand, Sabtu (14/12/2024) malam WIB, Malaysia kalah 0-1.
Striker muda Thailand kelahiran Swedia Patrik Gustavsson muncul sebagai pahlawan bagi Tim Gajah Perang.
Baca Juga: Hasil ASEAN Cup 2024 - Malaysia Mati Konyol di Thailand, Singapura Gasak Timor Leste
Ia mencetak satu-satunya gol kemenangan pada menit ke-57 usai menerima umpan Suphanat Mueanta.
Kegagalan kiper Malaysia Haziq Nadzli dalam menghalau bola dengan baik akhirnya berujung petaka.
Bola mengarah ke kaki Suphanat Mueanta, yang berbalik badan sebelum memberikan umpan kepada Gustavsson.
Gustavsson menuntaskan umpan tersebut menjadi gol lewat tendangan kaki kanan yang melewati sela-sela kaki Haziq.
Kekalahan ini sekaligus memperpanjang rekor tidak pernah menang Malaysia di markas Thailand sejak 1996.
Ini juga menjadi kekalahan ketujuh Malaysia dari delapan pertandingan tandang terakhir melawan Thailand.
Hasil ini membuat Thailand memimpin Grup A dengan enam poin, sama dengan Singapura namun unggul selisih gol.
Sementara Malaysia berada di posisi ketiga dengan torehan empat poin.
Selanjutnya, Thailand akan menghadapi Singapura di Stadion Nasional pada Selasa (17/12/2024).
Sedangkan Malaysia akan beristirahat sejenak sebelum menghadapi Singapura di laga terakhir pada Jumat (20/12/2024).
Malaysia wajib memenangi laga terakhir fase grup melawan Singapura untuk merebut tiket ke semifinal.
Bahkan, kemenangan belum bisa menjamin kelolosan Malaysia jika Singapura dan Thailand berbagi poin.
Baca Juga: Timnya Dibantai 0-10, Pelatih Timor Leste Kasih Tip ke Malaysia dan Vietnam Cara Kalahkan Thailand
Tidak heran apabila Haziq menjadi sasaran amukan para penggemar Malaysia usai pertandingan.
Blunder konyol Haziq pada laga melawan Thailand membuat dirinya dibanjiri hujatan di media sosial.
Hasil survei Arena Metro menunjukkan bahwa para penggemar Malaysia tampak tak terima dengan kesalahan Haziq.
Berbagai komentar fans lebih mengarah pada kata-kata amarah, bahkan ada yang menuliskan kata-kata tidak senonoh.
"Selamat, final sepak bola SEA Games 2017 pernah melakukan kesalahan, sekarang membuat kesalahan lagi," tulis Rashidisthnain.
"Jika seri, kita punya peluang lolos ke semifinal."
"Memang sakit ketika pemain bermain keras, tetapi karena kesalahan oknum tertentu, negara harus menanggung kesalahan oknum tersebut," kata Dhiaputera.
Atas tindakan beberapa suporter yang tidak dewasa, istri Haziq mengungkapkan rasa tidak senangnya.
Terlebih ada yang tega mendoakan keburukan kepada suaminya.
Eyra Hazali, istri Haziq, berharap agar warganet lebih berhati-hati dalam berkomentar.
"Kami bisa terima hinaan yang kalian lontarkan," kata Eyra di akun Instagram pribadinya.
"Namun hinaan, mendoakan suami saya lumpuh, dan melibatkan anak-anak kami, itu keterlaluan."
"Saya berdoa agar doa-doa itu tidak menjadi bumerang bagi kalian dan keluarga. Kami selalu ada untuk Haziq," tambahnya.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | SinarHarian.com.my |
Komentar