SUPERBALL.ID - Erick Thohir menjelaskan bahwa dirinya tidak akan memaksa dua pemain diaspora bergabung dengan Timnas Indonesia di ajang ASEAN Cup 2024.
Seperti diketahui, Skuad Garuda harus menghadapi jalan terjal di ajang dua tahunan tersebut.
Anak asuh Shin Tae-yong saat ini duduk di posisi kedua klasemen sementara Grup B dengan koleksi 4 poin dari tiga laga.
Dari ketiga laga yang sudah dijalani, tim Merah-Putih hanya mampu mencatat 1 kemenangan, 1 hasil seri, dan 1 kekalahan.
Hal ini membuat Muhammad Ferarri dkk harus berjuang mati-matian sampai partai terakhir Grup B untuk mengamankan tiket menuju semifinal.
Keadaan ini membuat para penggemar berharap dua pemain diaspora bergabung ke timnas.
Dua pemain yang dimaksud adalah Justin Hubner dan Ivar Jenner.
Tak adanya nama Hubner dan Ivar dirasa membuat permainan Skuad Garuda melempem.
Oleh sebab itu, para penggemar mengharapkan kedua pemain itu bisa bergabung untuk membantu mendapatkan tiket semifinal ajang prestisius Asia Tenggara ini.
Hal itu langsung ditanggapi oleh Erick Thohir selaku Ketua Umum PSSI.
Ia menjelaskan bahwa tidak akan memaksa keduanya untuk bergabung.
Sebab, pemain-pemain tersebut memiliki klub di luar negeri.
Selain itu, Erick mengatakan bahwa ini merupakan kesempatan emas untuk membina bibit-bibit lokal untuk menuju ke arah yang lebih baik lagi.
"Saya dari awal tidak memaksakan semua pemain harus gabung," kata Erick, dikutip SuperBall.id dari Antara News.
"Justru ini prioritas kita meningkatkan pemain-pemain yang ada di Liga Indonesia," jelasnya.
Ada alasan mengapa Erick tidak ingin memaksa Hubner dan Ivar bergabung, terlepas kendala izin dari klub sang pemain.
Ia ingin menjaga karier sepak bola kedua pemain itu yang kini di Eropa.
Erick tak ingin keduanya merasakan kelelahan hebat yang nantinya bisa berujung cedera.
Selain itu, para pemain juga tidak mendapatkan gaji dari PSSI.
Oleh karenanya, Hubner dan Ivar harus tetap berbakti serta menuruti keinginan klub mereka masing-masing.
"Pemain juga ada capeknya, ada cedera, dan pemain yang berkarier di klub-klub besar, kalau mereka sedang fokus ke klubnya, kita juga harus respect."
"Gak mungkin kita paksa. Mereka gak punya gaji dari kita."
"Sesuatu yang kita harus respect, bahwa kita harus juga jaga karier mereka," pungkasnya.
Pada laga terakhir nanti, Indonesia akan kembali memainkan laga kandang.
Shin dan anak asuhnya akan menjamu Timnas Filipina pada laga terakhir Grup B.
Duel tersebut akan berlangsung di Stadion Manahan, Surakarta, pada Sabtu (21/12/2024) malam WIB.
Berstatus sebagai tuan rumah membuat Tim Garuda harus menjadikan kemenangan sebagai target utama.
Kemenangan juga akan membukakan pintu mereka menuju semifinal turnamen ini.
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | Antaranews.com |
Komentar