Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kiper Filipina Ogah Akui Blunder, Malah Salahkan Rekan Setimnya

By Eko Isdiyanto - Kamis, 19 Desember 2024 | 15:05 WIB
Pemain Filipina menilai timnya bisa menang melawan timnas Indonesia.
Instagram @pmnft_official
Pemain Filipina menilai timnya bisa menang melawan timnas Indonesia.

SUPERBALL.ID - Kiper Filipina Patrick Deyto tak mengakui kesalahan fatal yang dilakukan berujung raibnya kemenangan di depan mata The Azkals atas Vietnam di ASEAN Cup 2024.

Kemenangan di depan mata Filipina atas Vietnam seperti dirampok, begitulah yang dirasakan Albert Capellas selaku pelatih The Azkals.

Filipina nyaris mengalahkan Vietnam andai sang kiper, Patrick Deyto, tidak ceroboh dalam mengantisipasi bola sepak pojok.

Sialnya, bola yang gagal ditangkap mengarah ke pemain Vietnam yang kemudian menceploskan ke gawang dan menjadi gol penyama kedudukan.

"Kami merasa kemenangan kami dirampok," kata Albert Capellas dalam konferensi pers pasca laga.

"Saya sangat sedih karena tim Filipina pantas mendapatkan hasil yang lebih baik di pertandingan ini dan juga di pertandingan lainnya."

"Saya kenal para pemain Filipina. Bagaimana kami berlatih, bagaimana mereka berjuang demi bendera nasional."

"Saya juga melihat betapa mereka layak mendapatkan kemenangan melawan tim Vietnam," imbuhnya.

Sementara itu, Patrick Deyto tanpa rasa malu justru menyalahkan rekan setimnya di lini pertahanan yang lemah menghadapi bola-bola mati.

Baca Juga: Ajaib Bisa Imbangi Filipina, Kim Sang-sik Dihujat Publik Vietnam: Membosankan, Pecat Saja Orang Ini!

Deyto mengaku bertanggung jawab atas tugasnya sebagai penjaga gawang dan mengklaim akan memberikan yang terbaik untuk pekerjaannya.

Akan tetapi, ia sama sekali tak menyinggung perihal kesalahan yang dilakukannya berujung raibnya kemenangan Filipina di menit akhir laga.

"Yang jelas, ketika kami unggul 1-0, kami hanya perlu mempertahankan posisi kami," kata Patrick Deyto usai laga.

"Saya pikir hari ini kami bertahan dengan sangat baik, tim baru saja dikalahkan oleh situasi bola mati."

"Itulah kelemahan tim Filipina dalam tiga laga terakhir. Kami kebobolan dari tiga bola mati."

"Sebagai penjaga gawang, saya menerima tanggung jawab. Saya perlu melakukan yang lebih baik dari itu," imbuhnya.

Filipina masih menyisakan satu laga terakhir di fase grup ASEAN Cup 2024 dengan menghadapi Timnas Indonesia pada Sabtu (21/12/2024).

Pertandingan digelar di Stadion Manahan, Surakarta, duel ini bisa dibilang laga hidup-mati Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024.

Baca Juga: Gas ke Indonesia Usai Lawan Vietnam, Pelatih Filipina: Kami Nggak Tidur Malam Ini!

Saat ini skuad Garuda bertengger di peringkat kedua klasemen sementara Grup B dengan mengoleksi 4 poin.

Koleksi poin yang sama juga dimiliki Myanmar yang akan menghadapi Vietnam di laga terakhir fase grup di hari yang sama.

Kemenangan atas Filipina bisa membuat Indonesia lolos ke semifinal sebagai runner-up, asalkan Vietnam mampu mengatasi Filipina.

Menang atau imbang lawan Myanmar sudah cukup memberi bantuan ke Indonesia untuk lolos ke semifinal ASEAN Cup 2024.

Namun, kondisi akan semakin sengit jika Myanmar mampu mengalahkan Vietnam, selisih gol dan head to head jadi penentunya.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ragil Darmawan
Sumber : SuperBall.id, Thethao247.vn

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X