Usaha Filipina akhirnya berbuah hasil pada menit ke-83 usai Bjorn Martin Kristensen memperkecil ketertinggalan.
Kristensen melepaskan tembakan berkelas dari luar kotak penalti yang berhasil menaklukkan Patiwat, skor agregat 3-3.
Filipina nyaris membalikkan kedudukan saat tiga tembakan beruntun di menit akhir masih belum menemui sasaran.
The Azkals mendapat beberapa peluang di 11 menit masa tambahan waktu, namun tidak ada yang berbuah gol.
Skor imbang 3-3 secara agregat memaksa pertandingan berlanjut ke babak perpanjangan waktu.
Baca Juga: Target Piala AFF Tercapai, Pelatih Vietnam: Saya Pertaruhkan Seluruh Karier Saya di Sini
Tidak banyak peluang yang tercipta dalam 30 menit di babak perpanjangan waktu.
Tempo permainan juga cenderung menurun dibandingkan dengan akhir-akhir babak kedua.
Worachit Kanitsribampen melepaskan tembakan dari luar kotak penalti pada menit ke-93, namun meleset dari sasaran.
Thailand tampil lebih agresif di 15 menit kedua babak perpanjangan waktu.
Pada menit ke-106, Supachok Sarachat melepaskan tembakan yang masih bisa diselamatkan oleh Quincy.
Gol yang dinanti-nantikan tim tuan rumah akhirnya tercipta pada menit ke-116.
Menerima umpan silang Worachit, pemain pengganti Suphanat Mueanta menyundul bola ke gawang Filipina.
Skor 3-1 (agregat 4-3) untuk keunggulan Thailand tidak berubah hingga pertandingan berakhir.
Hasil ini membuat Thailand kembali akan menantang Timnas Vietnam di final seperti edisi terakhir.
Editor | : | Dwi Aryo Prihadi |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar