Sejak saat itu, Vietnam selalu menuai kegagalan untuk bisa menang atas Vietnam di kandang sendiri, termasuk di FIFA Matchday September 2024.
Namun misi itu dipastikan sulit diwujudkan Vietnam, pasalnya Masatada Ishii tidak akan melepas kesempatan meraih trofi pertama.
Pelatih asal Jepang itu baru setahun menukangi skuad Gajah Perang, tetapi sangat antusias menyambut duel berlabel El Clasico Super Asia Tenggara.
"Saya baru bekerja di sini selama 1 tahun, tetapi ketika saya mendengar orang-orang menyebutnya sebagai Southeast Asian Super Classic."
"Saya sangat senang dan menantikan pertandingan yang seru antara kedua tim," kata Masatada Ishii.
Sementara itu, Kim Sang-sik memastikan Vietnam akan tampil mati-matian di pertandingan melawan Thailand.
Ia mengabaratkan Thailand sebagai gunung yang tinggi, namun bukan berarti tidak dapat mereka taklukan.
"Thailand adalah gunung besar yang harus didaki."
Baca Juga: Final ASEAN Cup 2024 - Drama Vietnam, Klaim Sesi Latihan Diawasi Mata-mata Asing
"Namun, saya pikir tidak ada gunung yang tidak dapat diatasi dan tim Vietnam akan berjuang semaksimal mungkin untuk mencapai hasil terbaik."
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar