Publik Korea Selatan Sebut Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Tak Masuk Akal

SUPERBALL.ID - PSSI secara resmi memberhentikan Shin Tae-yong dari jabatannya sebagai pelatih Timnas Indonesia pada Senin (6/1/2025).

Pengumuman pemberhentian pelatih asal Korea Selatan itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam konferensi pers.

Erick mengatakan bahwa Timnas Indonesia memerlukan seorang pemimpin yang mampu menjalankan strategi yang disepakati oleh para pemain.

Selain itu, komunikasi antara pelatih dan para pemain menjadi alasan lain di balik keputusan memecat Shin Tae-yong.

Baca Juga: Kultur Pemain Jadi Alasan PSSI Tunjuk Pelatih Asal Belanda untuk Tangani Timnas Indonesia

"Kami melihat perlunya seorang pemimpin yang lebih mampu melaksanakan strategi yang disepakati para pemain, dan yang memiliki komunikasi yang lebih baik," kata Erick.

"Korespondensi mengenai berakhirnya hubungan kami telah diterima oleh Shin dan saya ingin mengucapkan rasa terima kasih saya."

"Kami juga sudah menemukan penggantinya, yang akan tiba pada tanggal 11 (Januari). Konferensi pers akan diadakan pada tanggal 12," tambahnya.

Reaksi pro dan kontra kemudian muncul di kalangan penggemar sepak bola Tanah Air menyusul keputusan tersebut.

Banyak penggemar yang menyayangkan keputusan PSSI mengingat Indonesia sedang dalam tren positif di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Tak hanya di Indonesia, kebingungan juga melanda publik Korea Selatan menyusul pemecatan Shin Tae-yong.

Hal ini disampaikan oleh seorang jurnalis asal Negeri Ginseng, Kim Hee-ung.

Menurut Kim, banyak penggemar Korea Selatan merasa bahwa keputusan PSSI tidak masuk akal.

Bahkan, keputusan tersebut dinilai sebagai sebuah pengkhianatan mengingat kontribusi besar Shin Tae-yong bersama Skuad Garuda.

"Di Korea, reaksinya kebanyakan adalah bahwa hal itu sangat tidak masuk akal," kata Kim, dikutip SuperBall.id dari ESPN.

"Para penggemar Korea merasa bahwa ini adalah pengkhianatan."

"Shin Tae-yong telah melakukan begitu banyak hal untuk Indonesia, jadi mengapa mereka tiba-tiba memecatnya?"

"Saya merasa keputusan itu membingungkan," lanjut Kim.

Baca Juga: Jay Idzes Pasrah Ikuti Maunya PSSI Pecat Shin Tae-yong: Yang Penting Baik untuk Timnas Indonesia

Kim mengatakan bahwa publik Korea Selatan mengetahui bahwa Indonesia memperlakukan Shin Tae-yong dengan baik.

Bahkan, tidak sedikit yang menginginkan pelatih berusia 54 tahun itu kembali menukangi Timnas Korea Selatan untuk kedua kalinya.

"Di Korea, diketahui bahwa Indonesia memperlakukan Shin Tae-Yong dengan sangat baik," ungkap Kim.

"Saya kira fans Korea tidak memiliki persepsi buruk terhadap Indonesia sebelum pemecatan. Sebaliknya, fans Korea mendukung Indonesia."

"Bahkan ada yang menginginkan Shin Tae-Yong menjadi pelatih kepala timnas Korea karena prestasinya yang bagus di Indonesia."

"Bahkan sebelum ditunjuknya Hong Myung-Bo (pelatih saat ini), nama Shin Tae-Yong sudah dibicarakan di kalangan penggemar," lanjutnya.

Kim menambahkan bahwa banyak penggemar Korea Selatan yang sangat menantikan sejarah baru yang dibuat oleh Shin Tae-yong.

"Shin Tae-yong terkenal di Korea Selatan, setelah memimpin tim nasional (Korea Selatan) di Piala Dunia 2018 di Rusia."

"Meskipun tantangannya di Indonesia terbilang kecil, penggemar Korea Selatan sangat ingin mendengar tentang sejarah baru yang dibuatnya."

"Tidak mengherankan, ada banyak dukungan untuk Shin, dengan pandangan dominan bahwa ia telah berbuat baik kepada negara (Indonesia)," ucap Kim.

Menurut Kim, yang berbicara kepada salah satu putra Shin pada hari Senin, keluarga mereka hanya mengetahui pemecatannya melalui berita.

Ia mengabarkan bahwa keluarga Shin Tae-yong kecewa karena mereka selama ini merupakan pendukung setia Indonesia mengingat hubungan kekeluargaan yang ada.