Menteri BUMN itu tak memungkiri Shin Tae-yong pelatih yang baik, tetapi juga tak mau adanya persepsi berbeda soal pemain.
"Saya rasa hal yang biasa, memang untuk posisi Kualifikasi Piala Dunia ini banyak negara-negara mengganti pelatihnya, tinggal dihitung risikonya."
"Makanya saya ceritakan, sebelum pertandingan di China itu sudah terjadi dinamika yang cukup tinggi."
"Nanti malah jadi sengketa seakan-akan habis manis sepah dibuang. Karena apapun yang sudah dilakukan, semua baik."
"Saya berprinsip tidak mungkin apa yang dicapai saat ini tanpa program PSSI, tetapi tanpa pelatih yang baik, juga tidak mungkin tercapai,”
"Tidak ada pemain yang terjebak di persepsi pemain ini baik, pemain ini kurang, kami harus lihat tim ini sebagai tim yang satu."
"Memang di sepak bola yang penting itu yang terlihat, kekompakan di antara pelatih, pemain, dan PSSI," kata Erick Thohir.
Komentar inilah yang kemudian memunculkan spekulasi liar perihal ketidakharmonisan Shin Tae-yong dengan pemain.
Baca Juga: Pecat Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia di Tengah Jalan, Media Vietnam Sebut PSSI Tak Sabaran
Ribut dengan Pemain Keturunan
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar