Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemecatan Shin Tae-yong Dinilai Terburu-buru, Media Korea: Piala AFF Tak Bisa Dibandingkan dengan Kualifikasi Piala Dunia

By Ragil Darmawan - Senin, 13 Januari 2025 | 15:18 WIB
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong saat konferensi pers menjelang laga melawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
PSSI
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong saat konferensi pers menjelang laga melawan Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

SUPERBALL.ID - Surat kabar Korea Selatan yakni Sisajournal menganggap Piala AFF tidak sepenting Kualifikasi Piala Dunia, menilai Indonesia terlalu terburu-buru memecat Shin Tae-yong.

Sisajournal baru-baru ini menerbitkan artikel rangkuman Piala AFF atau ASEAN Cup 2024.

Di dalamnya, mereka mengangkat dua isu utama.

Pertama adalah keberhasilan pelatih Timnas Vietnam Kim Sang-sik membawa skuad Golden Star Warriors meraih gelar juara.

Isu utama yang kedua yaitu soal pemecatan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong yang dilakukan sesaat setelah berakhirnya gelaran ASEAN Cup 2024.

Awalnya, Sisajournal menyoroti kemampuan pelatih Ha Hyeok-jun yang memberikan pengaruh signifikan bagi Timnas Laos.

Baca Juga: Pesan Singkat Patrick Kluivert untuk Suporter yang Masih Meragukan Kehadirannya di Timnas Indonesia

"Pelatih Ha Hyeok-jun memimpin tim Laos dengan relatif sukses meskipun tim tersebut tidak dapat lolos dari babak penyisihan grup," tulis Sisajournal dalam artikelnya.

"Ia secara signifikan meningkatkan kemampuan organisasi tim dalam waktu singkat."

"Laos bermain mengesankan saat mereka bermain imbang dengan Filipina dan Indonesia."

Namun, media tersebut mengklaim bahwa pelatih Korea yang paling menonjol di ASEAN Cup 2024 adalah Kim Sang-sik.

"Kim Sang-sik membantu Timnas Vietnam memenangi turnamen dengan sangat baik."

"Secara khusus, Kim Sang-sik dan anak asuhnya mengalahkan rival berat yakni Thailand dua kali berturut-turut (di final)."

"Ingat, sebelumnya Timnas Vietnam hanya mememangi tiga dari 29 pertandingan melawan Thailand."

Dengan keberhasilannya menyabet gelar juara ASEAN Cup 2024, Kim Sang-sik disambut bagai pahlawan oleh para pendukung Vietnam.

Sebagai informasi, Kim Sang-sik resmi menjadi pelatih Timnas Vietnam sejak Mei lalu menggantikan peran Philippe Troussier.

Kim Sang-sik telah merestrukturisasi Timnas Vietnam selama masa transisi generasi.

Sama halnya dengan pelatih legendaris Park Hang-seo, Kim Sang-sik memilih untuk meningkatkan kekuatan fisik dan kualitas tim dengan berlatih di Korea.

Setelah membahas kesuksesan Kim Sang-sik, Sisajournal kemudian menyoroti nasib kompatriotnya yakni Shin Tae-yong yang harus meninggalkan Timnas Indonesia.

Laporan itu menyebut bahwa Timnas Indonesia terlalu terburu-buru memecat Shin Tae-yong dari kursi pelatih kepala.

"Shin Tae-yong menciptakan pengaruh di Asia Tenggara setelah Park Hang-seo," tulis Sisajournal dalam artikelnya.

"Namun, yang mengejutkan adalah setelah tim Indonesia tersingkir dari Piala AFF, Shin Tae-yong dipecat."

"Pemecatan Shin Tae-yong menjadi bukti khas bahwa tim-tim Asia Tenggara kerap menunjukkan ketidaksabaran terhadap pelatih."

"Piala AFF tidak bisa dibandingkan dengan Kualifikasi Piala Dunia."

"Yang jelas PSSI memilih pendekatan ekstrem kepada Shin Tae-yong ketika kebanggaan nasional baru saja terdampak."

Usai mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong, PSSI resmi menunjuk legenda Belanda Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ragil Darmawan
Sumber : DANTRI.com.vn
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA

Close Ads X