SUPERBALL.ID - Langsung saja matikan Saddil Ramdani untuk memenangi pertandingan.
Itulah moto para bek Sri Pahang, terutama bek kiri Syazwan Andik yang ditugaskan untuk menghentikan para penyerang Sabah FC pada leg pertama pertandingan semifinal Piala Malaysia 2025 di Stadion Likas, Kota Kinabalu, Sabtu (18/1/2025) malam ini.
The Rhinos, julukan Sabah, memiliki sayap yang cepat dan pekerja keras, salah satunya adalah favorit penonton dari Indonesia, Saddil Ramdani.
Dia akan menjadi pemain yang harus diperhatikan dan dijaga ketat, terutama karena pernah bermain untuk Pahang di masa lalu.
Pemain berusia 26 tahun itu merasakan pengalaman pertama bermain sepak bola di luar negeri ketika dia tampil untuk Sri Pahang pada musim 2019 sebelum kembali ke Indonesia dengan memperkuat Bhayangkara FC.
Mantan pemain Timnas Indonesia tersebut kemudian bergabung dengan Sabah FC pada tahun 2021 dan betah bersama mereka sejak saat itu.
Baca Juga: Manajer Sabah FC Mencak-mencak Dituduh Tunggak Gaji Saddil Ramdani cs Sampai Setengah Tahun
Pemain kelahiran Raha, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, itu telah menjadi pemain kunci mereka, mengesankan dengan penampilan cemerlangnya di sisi lapangan dan kaki kiri yang mematikan.
Syazwan menyadari kekuatan Saddil dan tidak perlu informasi lebih lanjut tentang pemain sayap yang karismatik dan lincah tersebut.
"Siapa yang tidak mengenal Saddil dan kemampuannya? Dia sudah bersama Sabah selama lima tahun sekarang dan saya sudah menghadapi dia berkali-kali. Saya selalu menantikan pertarungan dengannya," kata pemain berusia 28 tahun itu.
Syazwan, yang bergabung dengan Sri Pahang pada tahun 2023, menambahkan, "Tetapi kali ini, akan sangat istimewa karena ini adalah semifinal Piala Malaysia. Tugas saya adalah mengawasinya."
Editor | : | Taufik Batubara |
Sumber | : | Thestar.com.my |