SUPERBALL.ID - Di balik hasil imbang Bangkok United melawan Nakhon Pathom United di Liga Thailand, ada gesekan Pratama Arhan dengan pemain medioker Malaysia.
Pratama Arhan memainkan laga kedua di Liga Thailand bersama klub barunya, Bangkok United, pada Senin (20/1/2025) melawan tim juru kunci, Nakhon Pathom.
Bek kiri Timnas Indonesia itu masuk di menit ke-85, bermain selama 12 menit setelah mendapat tambahan waktu selama tujuh menit di akhir laga.
Arhan masuk saat kedudukan imbang 1-1, kehadiran sosoknya belum lagi memberi keberuntungan untuk Bangkok United seperti di laga sebelumnya.
Dua kali Arhan bermain di Liga Thailand, eks pemain PSIS Semarang itu sudah mengumpulkan total 14 menit bermain menurut laman resmi Transfermarkt.
Menit bermain yang terbilang masih kurang untuk ukuran pemain sekelas Arhan, koleksi itu bahkan tak ada apa-apanya dengan raihan pemain medioker Malaysia.
Laga Bangkok United melawan Nakhon Pathom ternyata menjadi debut pemain muda asal Malaysia yang usianya masih 19 tahun, Muhammad bin Abu Khalil.
Abu Khalil merupakan produk berbakat raksasa Liga Malaysia, Selangor FC yang dipinjamkan ke Nakhon Pathom mulai Januari hingga Juni 2025 mendatang.
Pemain muda ini masuk skuad utama Selangor FC pada Februari 2024 dan sempat dipinjamkan ke FC Osaka pada Juli hingga Desember 2024.
Usai masa peminjamannya di klub Liga Jepang berakhir, Abu Khalil harus merantau lagi usai kembali dipinjamkan Selangor FC ke Thailand.
Hingga pertandingan melawan Pratama Arhan menjadi debutnya, Thongchai Sukkoki selaku pelatih Nakhon Pathom langsung memberi jam terbang tinggi untuknya.
Keputusan Thongchai bahkan membuat pemain medioker Malaysia itu berhasil mengangkangi menit bermain bek Timnas Indonesia di Liga Thailand.
Abu Khalil masuk di menit ke-46 atau awal babak kedua, kehadirannya bahkan mampu memberi kontribusi gol Nakhon Pathom di menit ke-59.
Selama 45 menit Abu Khalil bermain di laga debutnya, mampu meruntuhkan dua kali penampilan Arhan yang hanya selama 14 menit.
Jika kedua pemain ini dibandingkan, Arhan tentu lebih unggul dengan segala pengalaman di level klub maupun tim nasional.
Di tim nasional, Arhan sudah memiliki 50 caps bersama Timnas Indonesia senior, dan 23 penampilan di timnas kelompok umur.
Sementara Abu Khalil baru bermain di level kelompok umur, bersama timnas U-19, U-20 dan U-23 Malaysia, belum pernah masuk senior.
Baca Juga: Penyebab Gagalnya Transfer Pratama Arhan ke Persija Jakarta
Ini tentu menjadi tamparan untuk Arhan, agar segera mendapatkan kepercayaan dari sang pelatih dan bermain secara reguler.
Mengingat dalam dua tahun terakhir, Arhan tidak mendapatkan menit waktu yang baik bahkan jauh dari kata layak saat membela Tokyo Verdy dan Suwon FC.
Keputusan Arhan untuk pergi dari Korea dan hijrah ke Thailand, salah satunya tentu untuk mendapat menit bermain yang banyak.
Karena nantinya itu akan sangat berpengaruh terhadap performa Pratama Arhan di Timnas Indonesia bersama pelatih baru, Patrick Kluivert.
Patrick Kluivert pun sudah mewanti-wanti jika pemain tim nasional harus memiliki menit bermain reguler di klub masing-masing.
| Editor | : | Eko Isdiyanto |
| Sumber | : | SuperBall.id |
