SUPERBALL.ID - Timnas U-20 Indonesia berhadapan dengan Timnas U-20 Suriah dalam pertandingan kedua mereka di turnamen persahabatan bertajuk Mandiri U-20 Challenge Series 2025.
Pertandingan kedua tim berlangsung di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (27/1/2025) malam WIB.
Ini merupakan pertandingan kedua Timnas U-20 Indonesia di turnamen ini dalam rangka persiapan Piala Asia U-20 2025.
Pada pertandingan pertama, tim asuhan Indra Sjafri itu harus mengakui keunggulan wakil Timur Tengah lainnya Yordania.
Indra Sjafri melakukan sejumlah perubahan di starting line-up pada laga melawan Suriah dibandingkan dengan laga pertama.
Ikram Al Ghiffari tetap dipercaya untuk mengawal gawang skuad Garuda Nusantara.
Kadek Arel, Alfharezzi Buffon, dan Achmad Zidan dipercaya mengawal lini pertahanan dalam skema 3-4-3.
Dony Tri Pamungkas kembali ditempatkan di posisi bek sayap kiri, sedangkan Mufli Hidayat berada di sisi berlawanan.
Dua gelandang tengah ditempati oleh Toni Firmansyah dan Tirie Adriano.
Sedangkan tiga pemain di lini depan dihuni oleh Muhammad Ragil, Jehan Pahlevi, dan Arkhan Kaka.
Indonesia mencoba mengambil inisiatif permainan setelah sempat mendapat tekanan di awal-awal pertandingan.
Tim Merah-Putih nyaris membuka skor saat laga baru berjalan delapan menit lewat tendangan bebas Dony Tri.
Sayangnya, tendangan yang dilepaskan oleh sang kapten masih membentur tiang gawang Suriah.
Pada menit ke-14, tendangan kaki kiri Ragil dari dalam kotak penalti masih mampu diblok oleh pemain Suriah.
Baca Juga: Kata Pelatih Yordania Usai Pecundangi Timnas U-21 Indonesia dengan 10 Pemain
Empat menit kemudian, Majd Ramadan melepaskan tembakan kaki kiri yang nyaris menjebol gawang Indonesia.
Pada menit ke-27, Suriah kembali mendapatkan dua peluang emas secara beruntun lewat sepakan dari kotak penalti.
Beruntung, gawang Indonesia masih selamat setelah tendangan dua pemain Suriah masih bisa ditepis oleh Al Ghiffari dan salah satunya sempat mengenai tiang gawang.
Sayangnya, Suriah berhasil menjebol gawang Indonesia hanya satu menit kemudian melalui gol yang dicetak Ramadan.
Menerima umpan silang rekannya dari sisi kiri link slot gacor, Ramadan melepaskan sundulan yang gagal dijangkau oleh Al Ghiffari.
Tertinggal satu gol, Indonesia mencoba meningkatkan intensitas serangan dan lebih berani menguasai bola.
Upaya Indonesia nyaris membuahkan hasil di menit ke-40 andai sundulan Mufli tidak melebar dari sasaran.
Indonesia terus mencoba menggempur pertahanan Suriah di sisa jalannya babak pertama.
Namun, skor 1-0 untuk keunggulan Suriah tidak berubah hingga memasuki jeda turun minum.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id |