Bomber Vietnam Ungkap Ambisi Rebut Medali Emas dari Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2025

SUPERBALL.ID - Bintang muda Timnas Vietnam, Nguyen Dinh Bac, baru-baru ini mengungkapkan ambisinya untuk merebut medali emas SEA Games 2025.

Hal itu diungkapkan oleh Dinh Bac ketika ditanya terkait target pribadinya di tahun 2025.

Selain meraih medali emas SEA Games, Dinh Bac juga ingin mendapat banyak kesempatan bermain di level klub dan tim nasional.

"Tahun 2025, saya berharap bisa tetap sehat dan bisa mengikuti banyak pertandingan," kata Dinh Bac, dikutip SuperBall.id dari Bongda24h.vn.

Baca Juga: Ranking FIFA Vietnam Masuk 110 Besar Usai Juara Piala AFF, Makin Tinggalkan Timnas Indonesia

"Target saya di Timnas Vietnam adalah bermain bagus agar bisa dipanggil."

"SEA Games 2025 akan berlangsung akhir tahun ini, jadi saya berharap bisa menjaga performa bagus."

"Saya berharap bisa masuk daftar skuad serta berusaha meraih medali emas bersama Timnas U-22 Vietnam," tambahnya.

Tahun 2024 merupakan tahun penuh gejolak bagi Dinh Bac.

Setelah penampilannya yang mengesankan di Piala Asia, ia dipanggil ke tim nasional berkali-kali.

Di level klub, Dinh Bac juga melakukan langkah penting ketika bergabung dengan Cong An Ha Noi (CAHN) dari Quang Nam.

Pada SEA Games 2025 di Thailand, Dinh Bac kemungkinan akan dipilih oleh pelatih Timnas U-22 Vietnam, Kim Sang-sik.

Ia kemudian akan menjadi tumpuan bersama pemain seperti Van Khang, Nguyen Quoc Viet, Nguyen Thai Son atau Bui Vi Hao.

Pada edisi terakhir, Vietnam hanya meraih medali perunggu usai disingkirkan Timnas U-22 Indonesia di semifinal.

Baca Juga: Pernah Pecundangi Philippe Troussier, Media Vietnam Minta Kim Sang-sik Waspadai Sosok Indra Sjafri

Kekalahan tersebut sekaligus membuat Vietnam gagal mempertahankan medali emas yang diraih pada dua edisi sebelumnya.

Sementara itu, Indonesia akhirnya berhasil meraih medali emas usai mengalahkan Thailand di partai final.

Perlu diketahui, sepak bola putra SEA Games 2025 kembali akan menerapkan aturan edisi terakhir di Kamboja.

Aturan tersebut adalah setiap tim tidak diperbolehkan menggunakan pemain yang berusia di atas 22 tahun.

Keputusan ini bertujuan untuk memastikan pengembangan sepak bola usia muda yang berkelanjutan dan menciptakan kompetisi yang adil.

Terkait rencana persiapan SEA Games 2025, Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) dan Kim Sang-sik telah menyusun rencana.

Salah satunya adalah pemanggilan sejumlah pemain U-22 ke tim nasional selama FIFA Matchday.

Menurut rencana, Vietnam juga akan berpartisipasi dalam turnamen U-22 di China pada Maret 2025.

Ini akan menjadi kesempatan berharga bagi para pemain untuk mendapatkan pengalaman saat menghadapi tim-tim berkualitas.