Usai laga, Erwan Hendarwanto yang merupakan pelatih Rafinha cs sangat bersyukur dengan hasil ini.
Pelatih berusia 48 tahun itu mengatakan bahwa keberhasilan menjadi juara ini adalah bonus.
Pasalnya, target dan angan-angan timnya hanya lah naik kasta ke Liga 1 musim depan.
Namun, pada akhirnya mereka juga bisa menjadi juara pada musim ini.
"Yang pertama saya bersyukur tugas kita semua meloloskan PSIM tercapai dan bonus juara didapatkan," kata Erwan, dikutip SuperBall.id dari Tribun Jogja.
Menurutnya, ini adalah suratan takdir bagi ia dan para pemain.
Erwan juga sejatinya merupakan pelatih interim menggantikan Seto Nurdiantoro.
Seto sendiri tengah beristirahat dari jabatan pelatih sejak putaran kedua Liga 2 lalu.
Oleh karenanya, Erwan juga tak menyangka bahwa dirinya bisa mengantarkan tim ini menjadi juara.
Baca Juga: Dari Magelang ke Bantul, Akhirnya Solo Dipilih Gelar Final Liga 2 PSIM Yogyakarta Vs Bhayangkara FC
"Ini sudah suratan takdir kebetulan saya di sini."
"Ini rezeki yang harus saya syukuri," ujarnya saat konferensi pers.
Editor | : | M Hadi Fathoni |
Sumber | : | jogja.tribunnews.com |