"Jadi ya kita gak bisa menunggu, lalu kita harus sesuai deadline. "
"Jadi kuota tiket tersebut kita alihkan, kita sudah jual by the way, sudah termasuk yang kemarin kita umumkan."
"Kita sudah kasih kesempatan, tapi sampai dengan tenggat waktu mereka juga gak ambil," imbuhnya.
Lantas, apakah dengan begitu suporter Bahrain dipastikan tidak akan hadir di SUGBK? Marsal Masita tidak bisa memastikan itu.
Namun ia menegaskan bahwa PSSI telah berusaha menjadi tuan rumah yang baik untuk Bahrain dengan menyediakan jalur resmi masuk ke SUGBK.
"Kita gak tahu, kalau masuknya melalui jalur resmi yang sudah kita sediakan untuk mereka yang pasti tidak diambil," katanya lagi.
Suporter Bahrain memang dilanda kecemasan pasca skandal di Rifa yang melibatkan wasit asal Oman lewat tambahan waktunya yang tidak masuk akal.
Federasi Bahrain juga sempat meminta AFC untuk memindah venue laga melawan Timnas Indonesia dari Jakarta ke tempat yang netral.
Baca Juga: Timnas Indonesia Tambah Pemain Naturalisasi Bikin Bahrain Overthinking dan Australia Ketar-ketir!
Akan tetapi, permintaan itu tak hanya ditolak AFC, tetapi juga FIFA yang turun langsung mengatasi polemik dari tuntutan Bahrain.
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | SuperBall.id, Antaranews.com |