“Tidak, (atmosfer)itu tidak memengaruhi mental pemain saya,” kata Dragan Talajic.
“Atmosfernya bagus, itu bagus buat sepak bola.”
“Tapi seperti yang saya bilang tadi, saya tidak terima jika 70.000 orang di stadion tidak menghormati lagu Kerajaan Bahrain.”
“Ini tidak benar. Tapi yang lainnya baik-baik saja," imbuhnya.
Dragan Talajic seolah terkena karma dari ulah suporter Bahrain, saat menjamu Jepang di Riffa.
Saat itu, Hajime Moriyasu mengaku kecewa dengan sikap suporter Bahrain yang mengejek lagu kebangsaan Jepang.
Tak hanya mengejek lagu kebangsaan, di laga tersebut suporter Bahrain juga terciduk menggunakan laser untuk menyorot wajah pemain Jepang.
"Setiap negara memiliki budaya dan pandangan yang berbeda, saya ingin menerima keberagaman itu," kata Moriyasu.
Baca Juga: Posting Rizky Ridho, Premier League Singgung Newcastle United dalam Kemenangan Timnas Indonesia
"Namun saya tidak mau lagi ada ejekan selama lagu kebangsaan."
Editor | : | Eko Isdiyanto |
Sumber | : | SuperBall.id |